J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat menghadiri pelatihan pembuatan Sabun Cream dan Hand Rub di Riau, Sabtu (20/8/2022) mengatakan, masyarakat didorong mengolah limbah sawit menjadi produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Salah satunya berupa produk hand sanitizer dan sabun krim, yang bahan bakunya berasal dari cangkang kelapa sawit yang sudah diekstraksi.
Lebih lanjut dikatakan Sandiaga, limbah sawit memiliki potensi besar untuk diolah menjadi berbagai produk kreatif. Lantaran hal ini turut mendongkrak ekonomi masyarakat di Riau melalui produksi produk UMKM dan ekonomi kreatif.
“Jika kita bisa meningkatkan sumber daya manusia, maka kemandirian ekonomi menjadi lebih kuat,” ujarnya dilansir dari laman resmi Pemerintah Provinsi Riau, Senin (22/8/2022).
Terlebih, Provinsi Riau merupakan penghasil sawit yang paling produktif serta limbah sawitnya banyak yang belum dikelola optimal.
“Sabun krim dan hand sanitizer ini banyak diperlukan pascapandemi. Sabunnya jangan impor, tapi kita pakai kekuatan Provinsi Riau sendiri. Kita lihat di Pekanbaru ini kota jasa dan perdagangan, bisa didistribusikan dan peluang besar,” kata Sandiaga.
Kemenparekraf dipastikan akan ikut membantu proses perizinan. Saat ini, Kemenparekraf, BPOM, dan pemerintah daerah di Indonesia telah meneken kerja sama untuk pemasaran dan perizinan.
“Kami sudah membuat MoU dengan BPOM dan Pemko agar produk yang dihasilkan oleh pelaku UMKM masuk e-katalog lokal. Jadi bisa dibeli di dalam negeri atau khususnya di Riau itu sendiri,” jelas Sandiaga.
Sumber: Warta Ekonomi
Editor: Saibansah