Laporan Nisya Yalkivia, S.Sos, B.Com dari Australia
J5NEWSROOM.COM, Brisbane – Distrik Lakemba, yang terletak di wilayah barat daya Sydney, adalah satu dari sedikit tempat di Australia yang menyediakan beragam kebutuhan hidup umat muslim. Dari mulai kuliner halal, buku-buku, pakaian muslim sampai travel umroh dan haji banyak berderet di ruko-ruko jalan utama di sana.
Dalam perjalanan, sopir taksi asal Pakistan menawarkan kami untuk mampir ke distrik Distrik Lakemba. Kebetulan saat itu hari Jumat, jadi bisa Jumatan di Masjid Lakemba yang terkenal, sebagai masjid yang pertamakali mengumandangkan adzan di benua Kangguru itu.
Sholat Jumat di sini dilakukan dua sesi, jam 1 dan jam 2 siang. Pengumuman dan khutbah, semuanya disampaikan dalam bahasa Arab. Semuanya hanya berlangsung dalam waktu 20 menit.
Setelah sholat Jumat, para warga langsung berburu kuliner halal. Inilah kebiasaan warga di sini. Inilah momen bagi kami untuk mencari menu menu kuliner yang tidak ada di Indonesia.
Saat berburu kuliner, kami melihat tulisan, ‘Warung Ita’. Ini pastilah restoran Indonesia. Benar saja, kebanyakan menunya adalah masakan Padang. Di Jakarta pasti labih banyak pilihan aneka menu masakan Padang terkenal, rendang.
Lalu, kami pindah ke restoran Pakistan yang menunya tidak jauh beda dengan kuliner khas India, yaitu nasi biryani dan tandori. Tapi kami coba juga satu menu yang bikin kami penasaran, burger unta. Jarang jarang bisa makan daging unta di Indonesia, ya kan?
BACA JUGA: Dua Malam Wiskul di East Street Brisbane Mencicipi 12 Menu Mancanegara
Di resto Afgan Sufra, barulah kami duduk dan serius menikmati makan siang. Kami pilih menu kuliner Afganistan. Ternyata, rasanya hampir sama dengan Adana Kebab Turki, tapi tidak diiris kecil-kecil dicampur sayur seperti kebab.
Adana kebab berasal dari nama sebuah kota di Turki, Adana. Menunya daging yang dilembutkan dan dibumbui lalu dibakar dengan tusukan seperti sate tapi dari besi/skewer.
1