Jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, PW IKA PMII Kepri Berbagi Kebahagiaan di Belakangpadang

Para pengurus PW IKA PMII Provinsi Kepri saat berbagi santunan Ramadhan menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H di Belakangpadang Kota Batam, Selasa (18/4/2023). (Foto: Humas PW IKA PMII Kepri)

LAPORAN: Alia Safira

J5NEWSROOM.COM, Batam – Pengurus Wilayah Ikatan Alumni (PW IKA) PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Provinsi Kepulauan Riau menggelar kegiatan rutin tahunan, yaitu berbagi santunan Ramadhan menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H di Belakangpadang Kota Batam, Selasa (18/4/2023).

Adapun santunan yang diberikan kepada warga kurang mampu diantaranya minuman kaleng, sembako, serta pakaian layak pakai untuk ratusan warga kurang mampu. Kegiatan itu dilakukan berketepatan dalam momentum Hari Lahir PMII ke-63 sekaligus menyambut hari raya Idul Fitri 1444 H.

Ketua PW IKA PMII Kepri Hazhary mengatakan, inti dari Ramadhan adalah  berbagi kasih antar sesama umat manusia. “Kami tergerak dan merasa masih banyak yang masih di bawah kami yang secara ekonomi harus lebih diperhatikan dan didahulukan. Semoga agenda ini berkah buat kita semua,” ujar Hazhary penuh harap.

Turut berpartisipasi dalam agenda tersebut, Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad dan Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kepri bung Rizki Faisal.

“Beliau (Bung Rizki Faisal) bagian dari Anggota Kehormatan PMII Provinsi Kepulauan Riau, selain berlatar belakang sebagai aktivis 98, beliau adalah aktivis senior di Kepri, beliau juga selalu akrab bersama seluruh aktivis gerakan Cipayung yang berada di Provinsi Kepulauan Riau,” papar Hazhary.

Pihaknya juga berharap sosok figur seperti itu diharapkan menjadi perwakilan rakyat di Senayan nantinya. “Ke depan kami berharap, figur seperti beliau inilah yang menjadi penghubung rakyat Kepri dengan parlemen di Jakarta, semoga beliau ke depan bisa menapakkan kaki menuju DPR RI,” tuturnya penuh harapan.

Dalam agenda santunan itu, diserahkan langsug oleh PW IKA PMII Kepri kepada ratusan warga yang berasal dari Tukang Becak, tukang ojek, janda dan orang tua jompo, para imam masjid dan mushalla terdekat lokasi agenda. “Kepada mereka yang berhak dan warga kurang mampu,” katanya mengakhiri.

Editor: Agung