J5NEWSROOM.COM, Manchester – Sheik Jassim Bin Hamad Al Thani, putra mantan perdana menteri Qatar, mengajukan penawaran terakhir untuk membeli seluruh saham Manchester United (MU) Inggris.
Seorang sumber yang mengetahui hal itu mengatakan kepada Reuters, Sheik Jassim memasukkan penawaran itu hanya beberapa saat sebelum tenggat waktu berakhir, Jumat (28/4/2023).
Sumber itu membisikkan kepada Reuters, selain memasukkan nilai penawaran untuk membeli klub sepak bola Liga Primer Inggris itu, penawaran Sheikh Jassim juga mencakup rencana untuk mengucurkan tambahan modal dalam jumlah signifikan dan investasi untuk infrastruktur. Narasumber meminta agar identitasnya tidak diungkap karena penawaran itu bersifat rahasia.
Sumber itu mengatakan Sheikh Jassim menawarkan untuk membeli 100% kepemilikan klub itu dan penghapusan utang. Manchester United dan Raine Group, bank investasi yang mengatur proses penawaran, tidak segera merespons permintaan Reuters untuk menanggapi informasi itu.
Belum ada pengumuman resmi mengenai nominal penawaran finansial yang diajukan oleh Sheikh Jassim.
Media Inggris, The Guardian, melaporkan bahwa penawaran Sheikh Jassim masih 6 miliar pound atau setara Rp110,65 triliun lebih rendah dari harga yang diminta oleh keluarga Glazer, pemilik Manchester United. The Guardian memperkirakan penawaran Sheikh Jassim mungkin berkisar 5 miliar pound atau setara Rp92,21 triliun.
Keluarga Glazer, yang berasal dari AS, secara resmi memulai proses penjualan Manchester United pada akhir tahun lalu. Sejauh ini, Glazer sudah menerima sejumlah penawaran, termasuk dari miliarder Inggris, Jim Ratcliffe yang juga pendiri produsen bahan kimia INEOS, dan Thomas Zilliacus, pebisnis dari Finlandia.
Sky Sports News melaporkan Ratcliffe juga sudah mengajukan penawaran untuk saham mayoritas Manchester United.
INEOS tidak merespons permintaan dari Reuters untuk menanggapi pemberitaan Sky Sport News.
Penjualan kepemilikan Manchester United diperkirakan akan melampaui rekor penjualan klub sepak bola Chelsea senilai $5,2 miliar, termasuk utang dan investasi, kata sejumlah sumber kepada Reuters beberapa waktu lalu.
Berdasarkan analisis perusahaan konsultan Deloitte, MU adalah klub terkaya keempat di dunia.
Sumber: voaindonesia.com
Editor: Saibansah