J5NEWSROOM.COM, Tanjungpinang – Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP., M.M membuka ‘Bazar UMKM Gebyar Melayu Pesisir’ kolaborasi antara Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Kepri dengan Pemerintah Kota Tanjungpinang, Kamis (24/08/2023).

Bazar UMKM tersebut merupakan bagian dari acara ‘Tanjungpinang Fest 2023’ yang juga disejalankan dengan event ‘Festival Kopi Merdeka’ berlokasi di area pelataran Jalan Merdeka Tanjungpinang.

Para pelaku UMKM Kota Tanjungpinang terlihat antusias mengikuti bazar yang sangat meriah itu. Total ada 104 stand yang ada terdiri dari 70 stand UMKM, 30 Stand Usaha Kopi Tanjungpinang dan 4 stand diisi oleh BI Perwakilan Provinsi Kepri.

Wali Kota Rahma menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu hasil dari seriusnya Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk membantu para pelaku usaha khususnya IKM dan UMKM. Rahma menegaskan bahwa saat ini Pemerintah Kota Tanjungpinang tidak hanya melakukan kegiatan seremonial seperti kegiatan pelatihan saja namun juga memastikan dari mulai hulu hingga ke hilir agar pelaku UMKM yang ada dapat kembali bangkit usai pandemi Covid-19.

“Kami telah melakukan berbagai aksi nyata untuk merangsang tumbuh kembang usaha masyarakat mulai dari pemberian bantuan alat-alat usaha, memfasilitasi pelabelan halal hingga melatih para pelaku UMKM untuk memperluas pasar sembari mendorong peningkatan kualitas produksi yang lebih baik,” ungkap Rahma.

Rahma juga menambahkan, pihaknya saat ini sudah mendistribusikan total bantuan sebanyak 2500 unit sarana dan prasarana kepada para pelaku UMKM. Hal inilah yang membuat Rahma sempat diberi julukan Wali Kota Dandang Kuali oleh masyarakat karena banyaknya bantuan alat-alat produksi untuk masyarakat dan pelaku usaha.

Di samping itu, Neng Sri Banojaya selaku Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepri menjelaskan bahwa kegiatan Gebyar Melayu Pesisir merupakan bagian dari Kegiatan Road to GMP yang dibina oleh Bank Indonesia dan telah dilaksanakan di 7 kabupaten kota di wilayah Provinsi Kepri.

“Bank Indonesia mendukung seluruh pelaku usaha untuk naik kelas mulai dari pengembangan bisnis, perluasan pasar, dan peningkatan hasil produksi. Sehingga Output dari kegiatan ini diharapkan masyarakat yang punya usaha dapat meningkatkan daya saing,” tutur Neng Sri.

Usai memberikan sambutan Rahma bersama jajarannya langsung mengunjungi tiap stand-stand UMKM yang ada. Sembari berbelanja, Rahma turut berdialog dengan para pelaku UMKM guna mendengar saran-saran yang disampaikan oleh para pelaku usaha.

Editor: Agung