Gelar “Sisternet Goes To Campus” XL Axiata Ajak Mahasiswi Universitas Tanjungpura Lawan Bullying

Artis Marshanda (kedua kanan), Content Creator, Gritte Agatha (kedua kiri), dan psikolog sekaligus Puteri Indonesia Jambi 2019, Offie Natalia (paling kiri) berbincang di sesi talkshow dalam program Sisternet Goes To Campus di Auditorium Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (14/11/2023). (Foto: Humas XL Axiata)

J5NEWSROOM.COM, Pontianak – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menggelar program “Sisternet Goes To Campus” di Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (14/11/2023). Program ini mengangkat tema “Kenali, Sadari, dan Atasi Bullying”.

XL Axiata mengajak lebih dari 2.000 mahasiswi Universitas Tanjungpura membuka wawasannya dan bersama-sama membahas sejumlah isu perempuan, serta menemukan solusinya. Chief Corporate Affairs Officer XL Axiata, Marwan O. Baasir bersama Wakil Rektor Bidang Kerjasama Universitas Tanjungpura, Dr. rer.nat. Ir. R. M. Rustamaji, M.T.,IPU  membuka acara tersebut di Auditorium Universitas Tanjungpura.

Hadir juga dalam acara ini artis Marshanda, Content Creator, Gritte Agatha, dan psikolog sekaligus Puteri Indonesia Jambi 2019 – Offie Natalia. Turut hadir dalam acara ini tokoh perempuan Yanieta Arbiastuti yang merupakan isteri Walikota Pontianak, yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK serta Ketua Dekranasda Kota Pontianak, serta Head Youth Marketing Communication XL Axiata, Nahdiah Estu Pawestri.  

Chief Corporate Affairs Officer XL Axiata, Marwan O. Baasir (paling kanan) bersama Wakil Rektor Bidang Kerjasama Universitas Tanjungpura, Dr. rer.nat. Ir. R. M. Rustamaji, M.T.,IPU  (kedua kiri) dan isteri Walikota Pontianak Yanieta Arbiastuti (tengah) yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK serta Ketua Dekranasda Kota Pontianak mengunjungi pameran UMKM perempuan. (Foto: Humas XL Axiata)

Marwan O. Baasir mengatakan, program Sisternet Goes To Campus merupakan salah satu wujud komitmen bersama dalam upaya memperluas literasi digital di kalangan anak muda dan perempuan Indonesia. Salah satu alasan XL Axiata mengangkat tema terkait perundungan (bullying) mengacu pada data Unicef 2022, bahwa 45% dari 2.777 anak mengaku pernah menjadi korban cyber-bullying.

“Fakta yang paling menyedihkan adalah tindakan ini paling sering terjadi dan ditemukan dilingkungan sekolah dan kampus, yang dimana seharusnya lembaga pendidikan merupakan tempat bagi setiap orang untuk menimba ilmu secara tetram dan damai,” ujar Marwan O. Baasir.

Marwan menambahkan, XL Axiata hadir di tengah-tengah mahasiswi untuk terus berusaha mengurangi dampak kasus bullying dan cyber-bullying terhadap perempuan Indonesia. Caranya antara lain dengan memberikan edukasi literasi digital, yang didukung oleh layanan konvergensi dengan keamanan siber terbaik untuk privasi data dan keamanan jaringan internet. Selain itu XL Axiata juga mendukung terus percepatan literasi digital perempuan Indonesia.

Bullying merupakan salah satu masalah sosial yang sering terjadi di Indonesia, baik itu dikalangan anak-anak, remaja, hingga dewasa. Secara umum, bentuk kekerasan terhadap sesama terbagi dalam 4 jenis yaitu, bullying verbal, bullying fisik, bullying relasional dan cyber-bullying.

Artis Marshanda swafoto bersama jajaran manajemen XL Axiata dan jajaran rektorat Universitas Tanjungpura dan 2000 orang lebih mahasiswa Universitas Tanjungpura. (Foto: Humas XL Axiata)

Sementara itu R. M Rustamaji menuturkan, di Universitas Tanjungpura, kami yakin bahwa membuka peluang dan memperluas wawasan adalah hal penting untuk selalu dilakukan terutama bagi mahasiswi. Kami percaya setiap mahasiswi memiliki potensi untuk menjadi pilar kekuatan yang tak tergantikan dalam keluarga, masyarakat, dan di semua bidang kehidupan.

“Namun, terkadang, mereka harus menghadapi tantangan yang tak terlihat, membentuk bayangan trauma yang panjang dalam kehidupan mereka. Isu bullying bukanlah masalah sepele. Ini bukan hanya soal fisik, tetapi juga soal psikis, emosional, dan sosial,” ujar R. M Rustamaji.

R. M Rustamaji menambahkan, melalui acara ini, pihaknya tidak hanya menyoroti isu perundungan, tetapi juga menciptakan ruang yang aman bagi mahasiswa agar merasa didengar, didukung, dan diberdayakan. Bersama-sama, Universitas Tanjungpura ingin menciptakan lingkungan di mana setiap perempuan merasa memiliki suara yang didengar, merasa diperlakukan dengan hormat, dan memiliki kepercayaan diri yang kokoh.

Sisternet Goes to Campus yang membawa tagline #AllSupportWomen dibuat berdasarkan cita-cita Sisternet untuk mewujudkan ekosistem yang mendukung perempuan untuk jadi lebih baik, bersama dengan dukungan dari semua, dan dengan menerapkan nilai-nilai pada program pemberdayaan perempuan dari XL Axiata untuk tumbuh berdaya bersama serta berperan aktif dalam mendukung Indonesia maju melalui pemanfaatan digital dan teknologi.

Editor: Agung