J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana dikenal amat menghargai waktu. Sesempit apapun waktu yang tersedia pasti akan dioptimalkan untuk dapat bersilaturahim dengan sebanyak mungkin orang dari berbagai kalangan.
Seperti halnya pada Sabtu (16/12/2023), Dr Aqua Dwipayana hanya beberapa jam saja di Bogor. Sekedar istirahat dan mengganti pakaian kotor dengan yang bersih. Padahal, ia baru saja tiba dari rangkaian “Muhibah Silaturahim” dalam kurun waktu tujuh hari di tujuh provinsi. Sebelumnya, sosok santun dan banyak menolong orang ini telah menempuh perjalanan, Bogor, Jakarta, Riau, Padang, Semarang, Jakarta, dan kembali ke Bogor.
Pada Sabtu siang (16/12/3023) Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Pusat itu mendampingi Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman ke Banda Aceh.
Mereka yang teman akrab asyik berdiskusi. Membicarakan banyak topik. Awalnya ngobrol di lounge Garuda Indonesia terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Tangerang. Kemudian dilanjutkan di pesawat B737-800 Garuda Indonesia GA 146 tujuan Banda Aceh. Perjalanannya sekitar 3 jam.
Mereka ke Banda Aceh dalam rangka persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI pada tanggal 8 – 20 September 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.
“Bersama teman-teman di KONI pusat dan daerah, saya berusaha mensukseskan PON XXI. Atas dukungan pemerintah dan masyarakat serta semua pihak, saya optimis kegiatan olahraga akbar ini sukses,” ujar mantan Kepala Badan Intelijen Negara ini.
Jadwal Marciano Norman sangat padat. Sabtu (16/12/2023) malam agendanya membuka Chef de Mission (CdM) Meeting 1 PON XXI Aceh – Sumatera Utara Tahun 2024 Wilayah Aceh. Acaranya di Hotel Hermes Palace Banda Aceh. Pesertanya Ketua KONI dari 38 provinsi.
Saat ketemu para pengurus KONI daerah, Marciano dengan sabar menyimak semua yang mereka sampaikan terkait PON XXI 2024. Sekaligus memberikan berbagai masukan untuk kesuksesan kontingen mereka.
Sekitar 20 jam di Aceh, Marciano didampingi Dr Aqua Dwipayana. mereka intens diskusi termasuk di pesawat Jakarta – Banda Aceh Pp.
“Selama bersama Pak Marciano, saya banyak belajar kepada beliau, termasuk kesabarannya,” ucap Dr Aqua Dwipayana.
“Pak Aqua terima Kasih telah mendampingi saya ke Aceh. Saya senang karena ada teman diskusi,” ujar Marciano.
Minggu sore (17/12/2023) Dr Aqua Dwipayana tiba di rumah Bogor dengan penuh rasa syukur dan sejuta kenangan indah.
Untuk “pendinginan mesin” setelah tujuh hari penuh beraktivitas di tujuh provinsi, pada Senin (18/12/2023) Dr Aqua Dwipayana memutuskan seharian di rumah Bogor. Istirahat sambil fokus diskusi sama si bungsu Savero “Ero” Karamiveta Dwipayana. Banyak pelajaran dan pengalaman berharga diperoleh dari Ero.
Selasa (19/12/2023) kegiatannya mulai normal kembali. Perlahan tapi pasti, “pemanasan mesin” dengan silaturahim ke banyak teman di Jakarta. Niat sepenuhnya belajar pada mereka.
Tak Henti Susuri Negeri
Hampir dua dekade terakhir ini, Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana telah mendedikasikan diri untuk tak pernah berhenti menyusuri seantero negeri. Hal itu menjadi tekad kuatnya setelah menjadikan Tuhan YME sebagi satu-satunya atasan. Hidup bebas dan merdeka, bisa kapan saja melanglangbuana dan mendarmabaktikan 95 persen hidupnya untuk aktivitas sosial.
Dalam kurun waktu 18 tahun belakangan ini, terutama sebelum Pandemi Covid-19, pria dengan jejaring pertemanan sangat luas itu, rata-rata naik pesawat dalam seminggu antara 7 sampai 10 kali. Tujuannya ke berbagai kota baik di Indonesia maupun di mancanegara.
Hal itu merupakan aktivitas rutin berupa Silaturahim serta memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi ke berbagai tempat, lembaga, dan kalangan di beragam penjuru, dalam negeri bahkan mancanegara. Beberapa bulan sekali menyempatkan liburan bersama keluarga untuk menciptakan waktu dan kebersamaan yang berkualitas.
Selain itu, jalan bareng terutama saat Lebaran Idul Fitri, Hari Natal, dan Tahun Baru. Moda transportasi yang digunakan juga beragam. Mulai dari mobil, kereta, kapal laut, feri, hingga pesawat. Kebanyakan adalah yang terakhir.
Inilah siklus tetap yang dijalani oleh doktor Komunikasi lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran tersebut: setiap Senin dini hari, Dr Aqua Dwipayana dari rumahnya di Bogor, Jawa Barat beranjak ke Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta atau ke Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten. Dari sana naik pesawat ke berbagai kota di Indonesia. Bahkan tidak jarang ke luar negeri. Sampai sekarang pembicara laris ini telah mengunjungi 38 provinsi dan 34 negara.
Jumat sore atau malam, Dr Aqua Dwipayana melalui Bandara yang sama kembali ke Bogor. Terkadang berakhir pekan di rumahnya di Yogyakarta atau kota lainnya. Sesuai dengan agenda yang telah terjadwal. Bahkan, pada beberapa kesempatan, agenda padatnya pun terjadi pada akhir pekan sehingga praktis bisa seminggu atau lebih Dr Aqua Dwipayana tak berada di kediamannya di Kota Bogor.
Inilah yang terjadi pada pekan ketiga Desember 2023 lalu. Menjelang pengujung warsa 2023, di mana agenda.aktivitas mereda karena jelang liburan, jadwal Dr Aqua Dwipayana justru padat sekali. Semua tanggal berwarna hitam, meski hari Sabtu dan Minggu. Maksudnya tidak ada tanggal merah atau hari libur.
Agenda dan jadwal motivator kawakan itu penuh. Selama tujuh hari, Senin sampai Minggu (11-17/12/2023) kegiatan Dr Aqua Dwipayana di tujuh provinsi. Ketujuh provinsi itu adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Riau, Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan Aceh.
Dr Aqua Dwipayana mengawali dan mengakhiri kegiatan di Sumatera. Berawal pada Senin pagi (11/12/2024) di Pekanbaru, Riau. Berakhir pada Minggu siang (17/12/2023) di Banda Aceh, Aceh.
Selama tujuh hari itu Dr Aqua Dwipayana harus lima kali naik pesawat (Jakarta – Pekanbaru, Padang – Jakarta – Semarang, dan Jakarta – Banda Aceh Pp), dua kali naik kereta (Semarang – Bandung – Jakarta) termasuk kereta cepat Whoosh (singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat). Juga menempuh perjalanan darat (Pekanbaru – Padang) sekitar 15 jam dengan mampir di Bangkinang, Payakumbuh, dan Padang Panjang untuk silaturahim ke teman-temannya.
Dr Aqua Dwipayana sangat bersyukur karena semua aktivitasnya lancar sekali. Selain itu, keluarganya memberikan dukungan penuh pada seluruh kegiatan tersebut.
Respon Kapolda Riau Positif Sekali
Jumat siang (8/12/2023), Dr Aqua Dwipayana intens komunikasi sama teman akrabnya yang menjabat Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal. Sekaligus menginfokan Senin pagi (11/12/2023) mau ke Pekanbaru untuk silaturahim dan ingin banyak belajar kepada Iqbal.
Respon mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat itu positif sekali. “Monggo Bang Aqua. Senin pagi rencana saya baru dari Jakarta ke Pekanbaru. Naik pesawat Garuda Indonesia,” ujar Iqbal.
Minggu pagi (10/12/2023) protokol Polda Riau, Iptu Lonny Thamrin kontak Dr Aqua Dwipayana. Menanyakan rencana detil ke Pekanbaru.
“Atas perintah Kapolda Pak Iqbal, saya siapkan mobil, sopir, dan penginapan buat Pak Aqua selama di Riau,” ujar Lonny yang berkali-kali kontak Dr Aqua dan kirim foto pembicara laris tersebut.
Iqbal sengaja menyiapkan semua kebutuhan Dr Aqua Dwipayana yang merupakan teman lamanya. Memberikan layanan prima selama di Riau.
Senin pagi begitu mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, saat membuka WhatsApp (WA), Dr Aqua Dwipayana menerima pesan, “Assalamualaikum wr.wb… Selamat pagi Bapak, mohon izin memperkenalkan diri saya Ipda Ali sodiq spri Bapak Kapolda Riau. Berkenan kami mendapat petunjuk untuk mendampingi giat Bapak di Pekanbaru. Terima kasih.”
Sesaat kemudian Dr Aqua Dwipayana ketemu sama Ali. Kemudian diajak ke ruang VIP. Hanya sebentar di sana, langsung meninggalkan Bandara itu.
“Semua barang bawaan Pak Aqua yang dibagasi akan diambil protokol. Nanti langsung diantarkan ke hotel tempat bapak menginap,” kata Ali.
Kunjungan Balasan ke Arnes
Silaturahim pertama Dr Aqua Dwipayana adalah ke teman akrabnya Arnes Azwar. Pengusaha yang sukses mengembangkan banyak toko tekstil di berbagai kota di Indonesia itu sejak pagi telah menantikan kehadiran motivator kawakan tersebut di rumahnya di Jl Cempedak Pekanbaru.
Kedatangan Dr Aqua Dwipayana ke rumah Arnes sekaligus sebagai kunjungan balasan. Sekitar dua minggu sebelumnya, tepatnya Selasa malam (28/11/2023) Arnes dan putri keduanya, Vindha Berliana Arnes silaturahim ke Dr Aqua Dwipayana di rumah Yogyakarta.
Saat pertemuan itu juga hadir Pemimpin Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Yogyakarta Azis Junaidi dan stafnya Agung Triatmojo yang menjabat Senior Officer Legal.
Sambil makan malam, mereka asyik ngobrol hingga sekitar pukul 23.30. Mendiskusikan berbagai hal.
Rabu malam (29/11/2023) Dr Aqua Dwipayana sholat Magrib di Masjid Al Hakim Kota Padang, Sumatera Barat karya Arnes. Pembicara laris itu sangat mensyukuri dan menikmati sekali sholat di sana.
Kamis pagi (30/11/2023) atas undangan Arnes, Dr Aqua Dwipayana kembali memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada puluhan pegawai masjid megah yang merupakan salah satu ikon Kota Padang itu.
Di rumahnya Arnes telah menyiapkan aneka makanan untuk sarapan. “Pak Arnes, ini sarapan saya yang ketiga untuk pagi ini. Pertama di rumah Bogor, kedua di pesawat Pelita Air, dan yang ketiga di rumah bapak,” ucap Dr Aqua Dwipayana sambil tersenyum.
Saat menerima Dr Aqua Dwipayana di rumahnya Arnes didampingi istrinya Dewi Hariani serta putri pertama Dhila Ayunanda Arnes dan putri kedua Vindha Berliana Arnes. Sedangkan anak bungsunya Nadhisa Camila Arnes tidak ikut bergabung bersama mereka.
Sekitar 45 menit di rumah Arnes. Setelah itu Dr Aqua Dwipayana bersama Arnes ke Polda Riau untuk menemui Iqbal. Waktunya sesuai kesepakatan dengan mantan Wakapolda Jawa Timur itu.
Dengan ramah dan hangat Iqbal menyambut mereka. Langsung mengajak ke teras kantornya sambil memperlihatkan pemandangan di luar. Kemudian mereka bertiga akrab ngobrol di ruang kerja Iqbal.
Dr Aqua Dwipayana dan Arnes lebih banyak menyimak yang disampaikan Iqbal. Banyak hal menarik termasuk investasi akhirat yang sedang dituntaskan Iqbal di kampungnya di Palembang, Sumatera Selatan. Semuanya perlu diteladani.
Hampir 3 jam mereka berdiskusi. Jadwal Iqbal selama ini sangat padat, sehingga jarang menerima tamu hingga berjam-jam. Kondisinya berbeda ketika jumpa sama Dr Aqua Dwipayana dan Arnes.
“Setiap ada kesempatan membantu siapa pun, saya berusaha melakukannya dengan ikhlas. Ada kepuasaan batin melaksanakan semua itu,” ujar bapak 4 anak yang ketua angkatan 91 tersebut.
Iqbal yang seangkatan sama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo cerita banyak berbagai hal yang telah dilakukannya selama jadi Kapolda Riau. Juga kesan-kesannya bertugas di provinsi itu.
Sebelum pamit, Iqbal mengajak Dr Aqua Dwipayana dan Arnes menemui Wakapolda Riau Brigjen Pol Kasihan Rahmadi dengan mendatangi ruang kerjanya yang berada di depan ruang kerja Kapolda. Padahal Iqbal adalah atasan Rahmadi.
Di Akademi Kepolisian Rahmadi yang angkatan 90 lebih senior dibandingkan Iqbal yang angkatan 91. Meski begitu, Iqbal dengan santun menghargai Rahmadi.
Saat ngobrol mereka akrab sekali. Mendiskusikan banyak hal menarik. Komunikasinya cair dan tidak ada jarak. Mereka saling bercanda.
“Mohon doa Bang Aqua dan Pak Arnes agar Bang Rahmadi segera promosi. Bintangnya tambah satu lagi,” ucap Iqbal yang diaamiinin oleh Dr Aqua Dwipayana dan Arnes.
Selama Dr Aqua Dwipayana di Riau, Iqbal memberikan fasilitas terbaik kepada teman akrabnya itu termasuk mobil dengan pengemudi Taufik Floriyades dan pendamping Ipda Muhammad Ali Sodiq. Semua itu sebagai apresiasi kepada sahabat lamanya tersebut.
Setelah pamit ke Iqbal, Dr Aqua Dwipayana dan Arnes sholat Zuhur di Masjid Al ‘ Adzim Polda Riau. Di sana mereka ketemu Kombes Pol Taufiq Luqman yang baru beberapa minggu menjabat Dirlantas Polda Riau.
Setelah itu makan siang di Rumah Makan Pondok Patin H. M. Yunus Jl. Kaharuddin Nasution No 1 Pekanbaru. Hadir di tempat itu Pemimpin Cabang Permodalan Nasional Madani (PNM) Pekanbaru Suhardjo Soekidjo.
Kagum dengan Kepedulian Danrem 031/Wira Bima
Kemudian mereka bersama-sama silaturahim ke Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau Endang Nuryadin di kantornya. Endang baru tiga minggu tugas di Pekanbaru.
Dr Aqua Dwipayana baru pertama kali ketemu Endang, namun langsung akrab. Pria asal Palembang itu dengan ramah dan hangat menyambut mereka.
Kebiasaan Endang yang suka humor, mencairkan suasana. Mereka ngobrolnya akrab sekali.
Mantan Kepala OJK Provinsi Jambi itu langsung mengundang Dr Aqua Dwipayana dan kawan-kawannya makan malam. “Meski Pak Aqua di Pekanbaru ini banyak temannya, namun malam ini bapak harus jadi tamu saya,” ucap Endang.
Dari kantor Endang, Dr Aqua Dwipayana dan Arnes silaturahim ke Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Dany Racka Andalasawan. Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochammad Hasan Hasibuan yang mengenalkannya ke Dany.
Setiap menjadi komandan, kepedulian Dany kepada semua anggotanya sangat besar. Salah satu wujudnya dengan mensejahterakan mereka melalui koperasi.
“Riau termasuk provinsi yang kaya dan potensinya besar sekali. Saya ingin semua anggota bersama keluarganya ikut menikmati itu. Caranya dengan mengaktifkan semua koperasi di Kodim dan Korem. Melakukan berbagai aktivitas sesuai kemampuan mereka,” ucap Dany.
Dr Aqua Dwipayana dan Arnes dengan antusias menyimak semua yang disampaikan Dany. Mereka kagum dan mengapresiasi berbagai hal yang telah dan akan dilakukan suami dr Widya Kancanawati itu untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh prajurit dan keluarganya.
“Pak Aqua dan Pak Arnes, tugas komandan mensejahterakan semua anggota dan keluarganya. Salah satu caranya konsisten melaksanakan silaturahim dengan ikhlas kepada banyak pihak,” ungkap Dany yang sebelumnya menjabat Danrem 063/Sunan Gunung Jati di Cirebon.
Penuhi Jamuan Makan Malam Kepala OJK Provinsi Riau
Kemudian Dr Aqua Dwipayana dan Arnes silaturahim ke General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Agung Murdifi. Dengan ramah dan hangat Agung menyambut mereka.
Pria yang berasal dari Bandung itu adalah teman lama Dr Aqua Dwipayana. Saat ketemu mereka mendiskusikan banyak hal termasuk tantangan PLN di dua provinsi itu.
Mereka tidak lama di kantor Agung. Segera pamit karena Agung tiba-tiba harus rapat untuk mendiskusikan tentang pemadaman listrik yang terjadi di wilayah kerjanya.
Silaturahimnya berlanjut ke Kepala Jasa Raharja Cabang Riau, Hasjuddin di kantornya. Kepala Divisi Akuntansi Jasa Raharja Rama Yudha yang mengenalkan Dr Aqua Dwipayana sama pria asal Sulawesi Selatan itu.
Saat ngobrol, Hasjuddin yang asyik diajak diskusi banyak cerita tentang kinerja Jasa Raharja Cabang Riau yang dipimpinnya. Bersama jajarannya terus berusaha memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Hasjuddin berencana pada 2024 mengundang Dr Aqua Dwipayana untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada para mitra dan jajarannya. Ia yakin mereka perlu diberi pengetahuan Ilmu Komunikasi yang komprehensif dan semangat agar kemitraannya dan kinerjanya meningkat.
“Silakan Pak Hasjuddin agendakan. InsyaAllah saya prioritaskan untuk memenuhi undangan bapak memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi,” ucap pembicara kawakan yang telah memotivasi lebih dari sejuta orang baik di Indonesia maupun puluhan negara itu.
Malam itu mereka makan malam di Rumah Makan Pauh Piaman Pekanbaru. Memenuhi undangan Endang. Dr Aqua Dwipayana juga mengajak teman-temannya yang lain yaitu Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pekanbaru Wahyu Winardi dan Direktur PDAM Tirta Siak Agung Anugrah.
Undangan Sharing dari Kapolda Riau
Setelah semua urusan di Pekanbaru selesai, Dr Aqua Dwipayana berencana seusai sholat Subuh pada Selasa pagi (12/12/2023) mau melanjutkan perjalanan ke Padang dengan jalan darat. Sengaja melakukan itu karena mau mampir di beberapa tempat untuk silaturahim.
Dr Aqua Dwipayana memutuskan meninggalkan Pekanbaru setelah sholat Subuh agar tidak kemalaman tiba di Padang. Apalagi di ibu kota Sumatera Barat itu hanya beberapa jam saja sebelum melanjutkan perjalanan ke provinsi lain.
Senin malam saat di mobil dari Rumah Makan Pauh Piaman menuju Hotel Premiere, Lonny kontak Dr Aqua Dwipayana. Menginfokan Selasa pagi Iqbal mengundang sarapan di resto legendaris, Kedai Kopi Kimteng Jl. Senapelan No. 22 Pekanbaru.
Saat itu juga Dr Aqua Dwipayana langsung memutuskan menerima tawaran Iqbal. Menunda keberangkatannya ke Padang.
Selasa pagi Dr Aqua Dwipayana dan Arnes ke Kedai Kopi Kimteng. Ketemu Iqbal yang jalan kaki dari rumahnya. Itu kebiasaan yang sering dilakukan mantan Kadiv Humas Polri tersebut.
Para pelayanan di resto itu sudah familiar sama Iqbal sehingga tahu persis makanan kesukaan jenderal bintang dua itu. Salah satunya adalah sukun goreng yang yummy.
Sambil sarapan aneka makanan yang enak, Iqbal meminta Dr Aqua Dwipayana memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajarannya yang berjumlah sekitar 11 ribu orang, Bhayangkari, prajurit TNI yang bertugas di Riau dan istrinya.
Iqbal memberi arahan kepada Kabag Binkar Biro SDM Polda Riau AKBP Bachtiar Alponso untuk mengkoordinir acara pemberian Sharing Komunikasi dan Motivasi oleh Dr Aqua Dwipayana di Polda Riau dan 12 Polres termasuk Polrestabes Pekanbaru.
“Saya minta bantuan Bang Aqua untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada seluruh jajaran, Bhayangkari, prajurit TNI yang bertugas di Riau dan istrinya. Pelaksanaan awal Januari 2024. Kegiatan serupa telah sukses dilaksanakan saat saya menjabat Kapolda Nusa Tenggara Barat,” ucap Iqbal.
Dr Aqua Dwipayana dengan penuh rasa syukur menyambut gembira permintaan Iqbal. Siap melaksanakannya secara optimal.
Silaturahim di Sumatera Barat
Setelah pembicaraan dengan Iqbal tuntas, Dr Aqua Dwipayana pamit untuk melanjutkan perjalanan ke Padang. Aktivitas seperti ini telah sering dilakukan mantan wartawan di banyak media besar itu.
Di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Dr Aqua Dwipayana silaturahim ke pengusaha sukses Bayu Vesky. Mereka ketemu di Petto Cafe & resto.
Saat mereka sedang asyik ngobrol, datang Penjabat Wali Kota Payakumbuh Jasman. Dr Aqua Dwipayana diundang ke rumah dinasnya.
Sambil makan malam Dr Aqua Dwipayana menyimak cerita menarik Jasman yang terpilih jadi Penjabat Wali Kota Payakumbuh tanpa dicalonkan oleh DPRD Kota Payakumbuh, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, dan Kementerian Dalam Negeri.
Jasman yang didampingi istrinya Lasta Jasman, cerita detil hingga terpilih menjadi Penjabat Wali Kota Payakumbuh. Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, melantiknya pada Jumat (29/9/2023). Semua ceritanya menarik sekali.
“Pak Aqua, semuanya terjadi karena Allah Swt. Saya sangat meyakini hal itu. Saya berusaha secara maksimal melaksanakan amanah ini,” ujar Jasman._
Dr Aqua Dwipayana selain mengapresiasi, banyak memberi masukan kepada Jasman. “Bagus Pak Jasman. Yakinlah semua niat baik mendapat dukungan penuh dari Allah Swt untuk mewujudkannya,” ucap Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat itu.
Sesudah itu Dr Aqua Dwipayana melanjutkan perjalanan. Mampir sebentar di Padang Panjang untuk silaturahim ke teman akrab, Bernes Datuk Pisang.
Sambil menikmati martabak kubang dan teh telur, minuman khas Sumatera Barat, mereka mendiskusikan berbagai hal termasuk kondisi Kota Padang Panjang paska meletusnya Gunung Marapi.
Sekitar pukul 23.45 Dr Aqua Dwipayana tiba di “rumahnya” di Padang yaitu Hotel Santika Premiere Jl. Ahmad Yani No. 20 Padang. Setiap berkunjung ke kota itu, pria kelahiran Pematang Siantar, Sumatera Utara, 23 Januari 1970 itu selalu menginap di sana.
Dr Aqua Dwipayana hanya beberapa jam saja beristirahat. Rabu pagi (14/12/2023) kembali melanjutkan silaturahim. Menemui Kepala Bank Indonesi Perwakilan Sumatera Barat Endang Kurnia Saputra di kantornya. Mereka teman lama dan akrab.
Setelah itu Dr Aqua Dwipayana menemui Kepala Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat Raihan Farani di kantornya. Mereka ngobrol bersama dua staf Raihan yaitu Kepala Bagian Administrasi Rudy Joko Lelono dan Kepala Bagian Operasional Alwin Bahar.
Begitu mengetahui Dr Aqua Dwipayana sebagai motivator ulung dan menguasai Ilmu Komunikasi, Raihan tertarik mengundangnya untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajarannya dan para mitra.
“InsyaAllah pada 2024 saya mengundang Pak Aqua untuk memberikan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada jajaran saya dan para mitra. Tempatnya kalau tidak di Kota Padang, di Kota Bukittinggi. Kalau sudah ada jadwalnya saya info ke bapak,” ucap Raihan.
Sebelum meninggalkan Sumatera Barat, setelah sekitar 13 jam di sana, Dr Aqua Dwipayana silaturahim ke Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Rayen Obersyl di kantornya. Meski baru pertama kali ketemu namun komunikasi mereka akrab sekali.
Rayen cerita banyak yang telah dilakukannya selama hampir setahun bertugas di provinsi itu. Semuanya menarik serta menyentuh internal dan eksternal.
Dr Aqua Dwipayana mengapresiasi Rayen. Janji silaturahim lagi ke pria asal Lampung itu kalau ke Padang lagi.
Siangnya lewat Bandara International Minangkabau Kabupaten Padang Pariaman Dr Aqua Dwipayana ke Semarang dengan transit sekitar 30 menit di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Selama dua hari di ibu kota Jawa Tengah Dr Aqua Dwipayana silaturahim ke teman-temannya. Saling bercerita dan menguatkan.
Naik Kereta Cepat Whoosh Serasa di Luar Negeri
Jumat pagi (15/12/2023) Dr Aqua Dwipayana dari Stasiun Tawang Bank Jateng Semarang naik kereta Ciremai ke Bandung. Perjalanannya sekitar 7 jam 30 menit. Sengaja memilih rute itu karena mau naik kereta cepat Whoosh.
Dr Aqua Dwipayana turun di Stasiun Cimahi. Melanjutkan naik feeder ke Stasiun Padalarang. Kemudian naik kereta cepat Whoosh G1240 pukul 16.27 dari stasiun itu ke Stasiun Halim Jakarta Timur.
Sesuai namanya Whoosh (singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat) kereta itu melaju kencang hingga 350 Km/jam. Tanpa hambatan. Melewati terowongan terpanjang di Indonesia yang panjangnya 4,6 Km.
Bagaimana kesan Dr Aqua Dwipayana naik Whoosh? “Serasa seperti naik kereta cepat Thalys rute Amsterdam, Belanda, ke Paris, Perancis Pp. Juga pakai Korea Train eXpress di Korea Selatan dari Seoul – Daejeon Pp. Selain itu naik Haramain Express dari Mekkah ke Madinah Pp di Arab Saudi. Alhamdulillah saya sudah naik kereta cepat di semua negara itu,” ujar pria yang telah mendatangi 34 negara itu.
Editor: Agung