LAPORAN: Zubairi Hasan
J5NEWSROOM.COM, Bekasi – Civitas akademika dan karyawan Pondok Pesantren Mahasina Darul Qur’an Wal Hadist, Kota Bekasi, memulai kegiatan tahun baru dengan mengadakan Rapat Kerja Pendidikan Terintegrasi di Saung Mang Engking, Kawasan Summarecon Bekasi, Kamis (4/1/2024).
Hadir dalam acara ini, Pengasuh PP Mahasina KH. Abu Bakar Rahziz, MA dan Nyai Hj. Badriyah Fayumi, MA, serta sekitar 40 guru dan 8 perwakilan karyawan.
Dalam acara ini, Pengasuh PP Mahasina KH. Abu Bakar Rahziz, MA mengharapkan agar seluruh guru dan karyawan bersama pengasuh dapat menjadi satu kesatuan seperti satu tubuh yang saling menjaga, saling mendukung, dan saling menguatkan untuk kemajuan bersama.
Selanjutnya, kyai yang akrab dipanggil Abah itu juga menekankan agar seluruh guru dan karyawan perlu menjaga kekompakan agar visi dan misi pesantren untuk mendidik santri yang berakhlak dan berprestasi secara akademik dan non-akademik dapat tergapai dengan mudah. “Insya Allah, kinerja guru dan karyawan yang ikhlas, mengayomi, dan melayani akan dirasakan langsung oleh para santri,” ungkap Abah penuh semangat.
Sementara itu, Nyai Hj Badriyah Fayumi (juga Pengasuh PP Mahasina) menekankan bahwa seluruh guru dan karyawan di Pesantren harus bergerak bersama secara organik, layaknya seperti tubuh. “Dalam diri manusia, semua anggota tubuh penting. Kalau ada anggota tubuh yang sakit, misalnya gigi, maka akan berdampak pada anggota tubuh yang lain,” demikian ungkap Bu Nyai memberi ibarat yang mudah dipahami.
Selain materi dari pengasuh, acara ini juga diisi dengan presentasi dari Penanggung Jawab Kegiatan, mulai dari Manajemen Madrasah dan Pondok, Ketua Idaroh (Pengurus Pengasuhan dan Ketertiban Pondok), Penanggung Jawab Kitab Kuning, Penanggung Jawab Pengembangan Bahasa Arab dan Inggris, dan lain sebagainya.
Acara ini selesai lebih lama dari jadwal yang disepakati, karena para peserta antusias untuk berdiskusi dan bertukar pikiran. Semuanya fokus pada satu tujuan, yaitu bagaimana agar PP Mahasina memberikan pelayanan terbaik kepada para santri, agar mereka menjadi orang yang berakhlak dan berprestasi.
Editor: Agung
