Oleh: Swary Utami Dewi
Duka berkalang pedih
Pada mereka yang bertemu titik nadir
Saat waktu berjalan tertatih
Bersua ajal penentu takdir
Wahai engkau yang baik …
Tak mampu mahkluk menolak maut
Wahai engkau yang berhati bajik
Kematian membuat keabadianmu terajut
Lihatlah
Kokoh engkau dalam puisi sufistik
Teguh engkau dalam rengkuh metafisik berfilsafat
Melangit engkau dalam saji akademik
Tabik engkau dalam kebaikan tanpa siasat
Tuhan, Kita Begitu Dekat
Penanda diri dalam masa yang rekat
Peluk cinta ilmu semesta
Hingga tiba saat masa
Beristirahatlah engkau yang bijak
Bersemayamlah jiwa yang tenang
Tuhan yang begitu dekat
Al Fatihah.
19 Januari 2024