J5NEWSROOM.COM, New York – Presiden Nusantara Foundation dan Imam kota New York, Imam Shamsi Ali melangsungkan pernikahan putrì sulungnya di Masjid Al-Hikmah Astoria, New York Amerika Serikat, 7 Juli 2024 lalu. Pernikahan yang sakral nan syahdu itu langsung dipimpin oleh Ayahanda mampelai wanita yang bernama lengkap Maryam Zakiyah.

Sementara mampelai pria adalah seorang dokter di kota New York. Pria yang yang bernama lengkap Dr. Ridwan Mitha itu juga penghafal Al-Qur’an, kelahiran Saudi Arabia dari keturunan India-Pakistan.

Putrì sulung Imam Shamsi Ali sendiri terlahir di Pakistan di saat ayahanda menempuh pendidikan di Islamabad Pakistan. Masa kecilnya kemudian berlanjut di kota Jeddah Saudi Arabia di saat sang ayah bekerja sebagai staf pengajar di negeri itu. Maryam kecil kemudian ikut ayahnya berimigrasi ke US sejak tahun 1997 di saat masih berumur 3 tahun.

Maryam Zakiyah menyelesaikan pendidikannya dari jenjang TK hingga Unievrsitas di kota New York. Putrì berdarah Kajang dan Bugis-Makassar itu menyelesaikan studi Bisnis Internasional dari Baruch College di kota New York. Dia kemudian melanjutkan karir di berbagai instansi perusahaan di kota dunia itu.

Sementara sang suami, Ridwan Mitha, menyelesaikan semua jenjang pendidikannya di Saudi Arabia. Dari TK hingga kedokterannya semuanya diselesaikan di Saudi Arabia. Namun dalam beberapa tahun terakhir sang suami yang juga membantu sebagai Imam dan Khatib di Islamic Center New York itu melanjutkan karirnya sebagai Dokter resident di sebuah rumah sakit di kota New York.

Pertemuan dan perkenalan keduanya relatif singkat. Tapi keduanya memiliki kesamaan yang banyak. Dari latar belakang mereka memilki relasi latar belakang negara. Maryam lahir di Pakistan dan Ridwan keturunan Pakistan. Ridwan lahir di Saudi dan Maryam pernah tinggal di Saudi. Kini keduanya tinggal dan bekerja di Amerika Serikat.

“Tentu yang paling penting dan hal terkuat yang mengikat keduanya adalah “iman dan Islam”, tutur ayah Maryam.

Ayah Ridwan sendiri adalah pejabat di Bank Pembangunan Islam atau IDB (Islamic Development Bank) di kota Jeddah. Sementara Shamsi Ali adalah Imam dan tokoh agama yang terkenal di Amerika Serikat. Keduanya juga memilki ikatan profesionalitas karena keduanya memiliki ikatan pengabdian di Kota Jeddah.

“Mohon doa untuk kedua mampelai, semoga Samara dan bahagia dunia-akhirat. Aamiin,” ujar Imam Shamsi Ali menyampaikan harapannya.

Editor: Agung