Keluarga Berterima Kasih Kepada KKB Papua karena Menjaga Pilot Selandia Baru

Pilot Selandia Baru Phillip Mehrtens (kiri) bersama Edison Gwijangge, mantan penjabat Bupati Kabupaten Nduga, 21 September. (Foto: New Zealand Ministry of Foreign Affairs and Trade/AFP)

J5NEWSROOM.COM, Keluarga pilot Selandia Baru yang disandera oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) pada Minggu (22/9) menyampaikan rasa terima kasih kepada kelompok separatis tersebut atas perawatan yang diberikan selama lebih dari satu setengah tahun penyanderaan.

Phillip Mehrtens, 38 tahun, yang bekerja sebagai pilot untuk maskapai Susi Air, diculik oleh TPNPB di Bandara Nduga, Papua pada 7 Februari tahun lalu.

Setelah pengumuman pembebasannya, keluarga Mehrtens merilis pernyataan yang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pembebasannya, termasuk Pemerintah Indonesia, kepolisian, militer, dan otoritas Selandia Baru.

Mereka juga memberikan penghargaan kepada Ekianus Kogoya, Komandan Militer TPNPB, beserta anggotanya, karena telah “merawat Phil dengan baik, menjaga keselamatannya, serta memungkinkan Phil mengirim beberapa pesan selama masa penahanan yang meyakinkan kami bahwa ia masih hidup dan dalam keadaan baik.”

“Pesan-pesan tersebut mengisi jiwa kami dan memberikan harapan bahwa kami akhirnya akan bertemu Phil lagi,” ungkap keluarga Mehrtens.

Selama ditahan di daerah pedesaan Papua, pesan dari warga Selandia Baru disampaikan kepada keluarga dan pemerintah Selandia Baru melalui video yang dirilis secara acak.

Kelompok separatis memastikan kesehatan Phil selama penyanderaan, meskipun penampilannya berubah drastis seiring waktu. Pilot tersebut terlihat sangat kurus, dengan rambut panjang dan janggut, seperti yang terlihat dalam video-video yang menunjukkan bahwa ia masih hidup.

Setelah dibebaskan, Mehrtens terlihat dalam kondisi fisik yang baik dalam foto yang dirilis.

Sumber: voaindonesia.com
Editor: Saibansah