J5NEWSROOM.COM, Tel Aviv – Kelompok Hizbullah di Lebanon yang didukung Iran mengatakan bahwa mereka telah meluncurkan roket ke pangkalan intelijen militer Israel di pinggiran kota Tel Aviv. Hizbullah mengatakan serangan sebagai tanggapan atas agresi Israel.
Seperti dilansi AFP, Selasa (22/10/2024), Hizbullah meluncurkan “roket berkualitas” ke “pangkalan Glilot dari Unit Intelijen Militer 8200 di pinggiran kota Tel Aviv,” kata kelompok itu, seraya menambahkan serangan itu “untuk membela Lebanon,” “sebagai tanggapan atas agresi Israel” dan didedikasikan untuk pemimpin mereka yang terbunuh, Hassan Nasrallah.
Militer Israel mengatakan bahwa mereka akan melakukan lebih banyak serangan yang menargetkan Hizbullah dan jaringan keuangannya di Beirut dan di seluruh Lebanon.
“Bahkan dalam beberapa jam mendatang, kami akan terus menyerang target-target Hizbullah di seluruh Lebanon, termasuk di Beirut di Dahiyeh,” kata juru bicara militer Laksamana Muda Daniel Hagari dalam sebuah pengarahan yang disiarkan televisi, mengacu pada benteng pertahanan Hizbullah di Beirut selatan yang telah digempur oleh serangan Israel dalam beberapa minggu terakhir.
Militer Israel juga mengatakan telah menyerang sekitar 300 target Hizbullah di Lebanon selama 24 jam terakhir, dalam sebuah serangan udara yang meluas yang kini juga menargetkan operasi keuangan kelompok tersebut.
“Sekitar 300 target diserang dalam 24 jam terakhir saja,” kata militer dalam sebuah pernyataan, setelah kepala militer Herzi Halevi mengatakan sekitar 30 target terkait dengan Al-Qard al-Hassan, sebuah perusahaan keuangan yang terkait dengan Hizbullah yang didukung Iran.
Sumber: detik.com
Editor: Agung