Ini Pembagian Kuota Haji 2025: Haji Reguler 203.320, Haji Khusus 17.680

Ilustrasi Perjalanan Haji. (Ist)

J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief, memaparkan pembagian kuota haji reguler dan haji khusus untuk musim haji 2025. Dari total kuota yang diberikan pemerintah Arab Saudi sebanyak 221.000 orang, sebanyak 203.320 kuota dialokasikan untuk jamaah haji reguler, sementara sisanya, 17.680, diperuntukkan bagi jamaah haji khusus.

“Kuota untuk haji reguler mencakup 203.320 jamaah. Haji reguler ini termasuk jamaah murni, petugas haji daerah, dan pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU),” ujar Hilman dalam rapat bersama Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (2/1/2025).

Hilman juga menjelaskan bahwa keberangkatan tim Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), tim pengawas dari DPR, DPD, hingga Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan masuk dalam kuota petugas haji.

Menteri Agama Nasaruddin Umar sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa kuota haji Indonesia untuk tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi telah ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi. Dari jumlah total tersebut, 2.210 kuota dialokasikan untuk petugas haji Indonesia, yang mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.

“Sesuai informasi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, kuota petugas haji Indonesia tahun ini sebanyak 2.210 orang. Ini mengalami pengurangan dibandingkan tahun sebelumnya,” jelas Nasaruddin dalam rapat dengan Komisi VIII DPR RI, Senin (30/12/2024).

Pengurangan kuota petugas ini, menurut Kemenag, merupakan langkah efisiensi yang tetap mengutamakan kualitas pelayanan jamaah haji. Dengan alokasi yang ada, pemerintah akan memastikan keberangkatan dan pelaksanaan ibadah haji berjalan lancar, mengingat pentingnya peran petugas dalam mendukung jamaah selama menjalankan rukun Islam kelima.

Sebagai persiapan, Kemenag terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, untuk memastikan seluruh fasilitas dan layanan haji siap sebelum musim haji dimulai.

Editor: Agung