J5NEWSROOM.COM, Jorge Martin, juara MotoGP 2024, menghadapi tantangan besar dalam musim 2025 setelah berpindah ke Aprilia RS-GP. Ia mengakui bahwa perjalanan ini tidak mudah, terutama karena motor barunya, RS-GP, belum menunjukkan performa yang sebanding dengan Ducati Desmosedici GP24, motor yang membawanya menjadi juara musim lalu.

Martin mengungkapkan kesulitannya dalam menyesuaikan diri dengan motor pabrikan Noale tersebut. Dalam uji coba awal, hasilnya kurang memuaskan. Setelah menyelesaikan 77 putaran, Martin hanya berhasil berada di posisi ke-11. Hal ini menegaskan bahwa ia masih harus bekerja keras untuk mengembangkan performa RS-GP agar mampu bersaing di level atas.

Menurut Martin, tantangan ini semakin besar karena sepanjang karier MotoGP-nya, ia belum pernah mengendarai motor selain Ducati. Ia bahkan menyebut era Ducati sebagai salah satu dominasi besar di MotoGP saat ini, dengan pembalap seperti Francesco Bagnaia dan Marc Marquez yang menjadi andalan Desmosedici GP25.

Meskipun demikian, Martin tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, meski ia pesimistis tentang peluang mempertahankan gelar. Ia juga memuji Ducati yang masih menjadi motor favorit untuk MotoGP 2025, dengan Bagnaia sebagai kandidat terkuat untuk juara, disusul Marc Marquez.

MotoGP 2025 menjanjikan persaingan sengit, dan Martin berharap bisa segera menjinakkan RS-GP untuk kembali bersaing di papan atas. Namun, ia juga menyadari bahwa masa depan masih penuh dengan ketidakpastian, dan dominasi pabrikan di MotoGP bisa saja berubah dalam waktu singkat.

Editor: Agung