J5NEWSROOM.COM, TNI Angkatan Laut (AL) bersama instansi maritim dan masyarakat berhasil membongkar pagar laut ilegal sepanjang 11,75 km yang tersebar di tiga lokasi hingga Jumat, 24 Januari 2025. Operasi pembongkaran ini melibatkan lebih dari 750 personel gabungan dari TNI AL, instansi terkait, dan masyarakat nelayan, yang bekerja di Perairan Tanjung Pasir, Kronjo, dan Mauk.
Proses pembongkaran dilakukan menggunakan berbagai alat, termasuk 3 KAL/Patkamla, 8 Sea Rider, 14 Perahu Karet, 2 RBB, dan 1 RHIB dari TNI AL, serta kapal-kapal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Polairud, dan masyarakat nelayan. Hingga saat ini, di wilayah Tanjung Pasir telah dibongkar pagar laut sepanjang 9 km, di Kronjo 2 km, dan di Mauk 750 m.
Namun, proses ini menghadapi sejumlah kendala, terutama di wilayah Kronjo dan Mauk, di mana pagar laut terdiri dari tiga lapisan yang memerlukan waktu lebih lama untuk dibongkar. Selain itu, kondisi cuaca hujan dan arus yang cukup kuat turut menambah tantangan bagi petugas gabungan di lapangan.
Upaya pembongkaran terus diintensifkan untuk mempercepat proses sehingga akses nelayan untuk melaut dapat segera kembali normal. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat nelayan setempat.
Editor: Agung