J5NEWSROOM.COM, Hasil yang diraih oleh para pebulutangkis Indonesia pada gelaran Indonesia Masters 2025 memang tidak sesuai harapan. Meskipun dua wakil Indonesia berhasil lolos ke final, namun tidak ada yang berhasil meraih gelar juara. Namun, meskipun hasil tersebut cukup mengecewakan, peringkat para pebulutangkis Indonesia di ranking terbaru Badminton World Federation (BWF) tetap relatif stabil dan tidak banyak mengalami perubahan signifikan.
Jonatan Christie, yang akrab disapa Jojo, tetap bertahan di urutan ketiga sektor tunggal putra dunia. Begitu juga dengan pebulutangkis Indonesia lainnya yang berada di posisi 10 besar dunia, yang hampir tidak mengalami perubahan berarti. Nama-nama seperti Shi Yuqi, Anders Antonsen, Viktor Axelsen, Kunlavut Vitidsarn, Li Shi Feng, Lee Zii Jia, Chou Tien Chen, Kodai Naraoka, hingga Lakshya Sen masih mendominasi posisi 10 besar dunia dalam sektor tunggal putra.
Di sektor ganda putra, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga tetap bertahan di posisi keempat BWF. Pasangan lainnya, Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi, tetap di peringkat 10 dunia. Meskipun ada perubahan posisi, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin berhasil mencatatkan kemajuan meski terhenti di babak-babak awal Indonesia Masters 2025. Leo/Bagas naik ke peringkat 21 dari sebelumnya peringkat 25, sementara Fikri/Daniel naik ke posisi 24 dari peringkat ke-31.
Di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung tetap bertahan di peringkat kelima dunia. Meski sebelumnya dia memutuskan mundur setelah mencapai perempatfinal Indonesia Masters 2025, posisinya tetap stabil di ranking BWF. Putri Kusuma Wardani, yang juga tampil cukup impresif, naik satu posisi ke peringkat ke-15 dunia.
Dari sektor ganda putri, pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengalami lonjakan signifikan dengan naik 10 peringkat ke posisi ke-55 dunia. Pasangan baru Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati juga mengalami kenaikan tajam, berhasil menembus peringkat 159 dunia. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun tidak ada gelar juara di Indonesia Masters 2025, banyak pemain Indonesia yang berhasil mengalami perbaikan posisi dan tetap tampil konsisten di tingkat dunia.
Editor: Agung
