Menjaga Perairan Maluku: Diskusi Hangat Bersama Dirpolairud Polda Maluku

Dr. Aqua Dwipayana dan putra bungsunya, Savero “Ero” Karamiveta Dwipayana ngobrol santai dengan Dirpolairud Polda Maluku, Kombes Pol Handoyo Santoso. (Foto: J5NEWSROOM.COM)

J5NEWSROOM.COM, Ambon – Senin (3/2/2025) sore, Kota Ambon menyambut kedatangan Dr. Aqua Dwipayana dan putra bungsunya, Savero “Ero” Karamiveta Dwipayana, dengan kehangatan khas “Kota Manise”. Tak ingin membuang waktu, keduanya langsung menjalani agenda silaturahmi yang padat sejak tiba di ibu kota Maluku tersebut.

Pertemuan demi pertemuan berlangsung maraton. Dari diskusi dengan Deputi Bisnis Pegadaian Area Ambon, Fahrul Rozi, kemudian berbincang dengan dosen komunikasi FISIP Universitas Pattimura, Dr. Husni Rahman Karepesina, hingga bersua dengan General Manager Hotel Santika Premiere Ambon, Yayan Mulyana. Namun, puncak dari kunjungan itu adalah pertemuan dengan Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Maluku, Kombes Pol Handoyo Santoso, yang berlangsung di Rooftop lantai 7 Hotel The City, Jalan Tulukabessy, Ambon.

Pertemuan yang dimulai pada pukul 20.15 WIT berlangsung hingga larut malam, mencapai pukul 23.00 WIT. Suasana malam di Ambon yang tenang menjadi latar bagi diskusi mendalam tentang peran vital Polairud dalam menjaga keamanan perairan Maluku. Kombes Pol Handoyo Santoso tidak sendiri, ia didampingi oleh empat pejabat utama: Wadirpolairud AKBP Adhi Setiawan, Kasubdit Gakkum AKBP Andi Zulkifli, Kasubdit Patroli AKBP Andi Lorena, dan Kasubag Binops Kompol Jhony Alyona.

Dalam diskusi tersebut, Kombes Pol Handoyo berbagi cerita tentang tantangan dan strategi yang dihadapi dalam mengamankan perairan Maluku. Sebagai wilayah kepulauan dengan laut yang luas, Polairud memiliki peran krusial dalam memberantas illegal fishing, penyelundupan, serta menjaga keamanan transportasi laut.

“Maluku ini kaya dengan sumber daya laut. Namun, dengan kekayaan itu juga muncul berbagai tantangan yang harus kami hadapi, terutama terkait dengan keamanan perairan dan aktivitas ilegal di laut,” ujar Handoyo.

Dr. Aqua dan Ero menyimak dengan saksama paparan tersebut. Mereka tak sekadar menjadi pendengar, tetapi juga ikut bertukar pandangan mengenai komunikasi strategis dalam pengelolaan keamanan maritim. Dengan latar belakangnya sebagai pakar komunikasi, Dr. Aqua memberikan beberapa masukan mengenai pentingnya membangun sinergi antara Polairud dengan masyarakat pesisir.

“Pendekatan berbasis komunikasi yang efektif dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk turut menjaga keamanan laut. Sinergi yang baik antara aparat dan warga pesisir akan memperkuat pengawasan terhadap potensi pelanggaran hukum di perairan,” ujar Dr. Aqua.

Kehangatan diskusi malam itu semakin mempererat semangat kolaborasi dalam menjaga perairan Maluku. Di sela pembicaraan serius, canda tawa turut mencairkan suasana. Suatu momen yang menunjukkan bahwa di balik tugas berat yang diemban Polairud, ada dedikasi tinggi untuk melindungi wilayah maritim Indonesia.

Seiring waktu yang semakin larut, pertemuan akhirnya ditutup dengan penuh keakraban. Dr. Aqua dan Ero mengaku mendapatkan banyak wawasan baru dari diskusi tersebut, sementara Kombes Pol Handoyo dan jajaran Polairud Polda Maluku menyambut baik berbagai perspektif yang dibagikan.

“Alhamdulillah, ini malam yang luar biasa. Banyak pelajaran berharga yang kami dapatkan dari pengalaman Polairud dalam menjaga perairan Maluku,” ujar Dr. Aqua.

Dalam pertemuan singkat namun bermakna itu, satu hal yang jelas: menjaga perairan bukan sekadar tugas aparat, tetapi juga tanggung jawab bersama. Keamanan laut adalah fondasi bagi kesejahteraan masyarakat pesisir dan keberlanjutan sumber daya maritim Indonesia. Malam itu, di atas Rooftop Hotel The City, sebuah percakapan kecil memberikan dampak besar bagi visi besar pengamanan laut Nusantara.

Editor: Agung