J5NEWSROOM.COM, Tanjungpinang – Seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan, MN (22), nekat melompat dari Jembatan Dompak, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 14.50 WIB. Aksi ini diduga dilakukan akibat tekanan akademik yang berat setelah skripsinya tak kunjung selesai selama satu tahun enam bulan.

Menurut pengakuan korban, beban akademik serta revisi yang berulang dari dosen pembimbing membuatnya frustasi dan kehilangan harapan untuk menyelesaikan studinya. Maryana diketahui telah menempuh pendidikan selama 10 semester dan merasa tertekan dengan situasi yang dihadapinya.

Insiden ini disaksikan oleh seorang nelayan yang kebetulan berada di bawah jembatan saat kejadian. Nelayan tersebut dengan sigap menggunakan pelampung untuk menyelamatkan korban dan membawanya ke dermaga Tanjung Duku, Dompak.

“Saya melihat dia melompat, lalu segera menolongnya. Awalnya korban menolak bantuan, tetapi akhirnya berhasil kami selamatkan,” ujar Juki, salah satu saksi mata yang berada di lokasi bersama rekannya, Abdul.

Kanit Reskrim Polsek Bukit Bestari, Iptu Pepen, membenarkan peristiwa ini dan memastikan bahwa korban segera dibawa ke RSUD Raja Ahmad Tabib untuk mendapatkan perawatan medis. “Saat ini korban masih dalam penanganan tim medis dan kondisinya lemah,” ujarnya.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Dompak, Aipda Diky, menyebutkan bahwa saat ditemukan, korban tidak membawa identitas, dan warga sekitar pun tidak mengenalnya. “Korban selamat, tetapi kondisinya sangat lemah saat ditemukan,” jelasnya.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini serta memberikan pendampingan kepada korban untuk memastikan kondisinya stab

Editor: Agung