Lenovo Produksi Laptop Lokal dan Desktop AI Bersama PT Sat Nusapersada Tbk

Bos Satnusa Persada Tbk Abidin Hasibuan bersama Wamen Investasi dan Hilirisasi, Todotua Pasaribu, Wakil Wali Kota/Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia. (Foto: Ist)

J5NEWSROOM.COM, Batam – Lenovo Indonesia mulai memproduksi lokal dua perangkat unggulannya, Lenovo K14 Gen 3 dan ThinkCentre Neo 50a Gen 5, di fasilitas manufaktur PT Sat Nusapersada Tbk, Batam, Selasa (29/4/2025). Produksi lokal ini dilakukan setelah kedua perangkat memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan industri teknologi nasional.

Peluncuran lini produksi tersebut dihadiri sejumlah pejabat, termasuk Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu, Wakil Wali Kota sekaligus Wakil Kepala BP Batam Li Claudia, serta perwakilan kementerian dan DPRD Batam. Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif “Lenovo untuk Indonesia” yang menargetkan penguatan ekosistem manufaktur lokal di sektor teknologi informasi dan komunikasi.

Lenovo K14 Gen 3 menjadi laptop pertama di Indonesia yang menggunakan prosesor Intel Core Ultra dan telah memperoleh sertifikat TKDN+BMP sebesar 41,56 persen. Laptop ini dilengkapi dengan teknologi pemrosesan kecerdasan buatan (AI) melalui NPU Intel AI Boost yang mendukung fitur seperti Microsoft Copilot.

Dengan bobot 1,38 kilogram dan daya tahan baterai hingga 10 jam, perangkat ini ditujukan bagi kalangan profesional yang membutuhkan perangkat mobile bertenaga. Laptop tersebut juga dilengkapi konektivitas Wi-Fi 6E, penyimpanan SSD hingga 2 TB, RAM hingga 64 GB, serta fitur keamanan seperti pemindai sidik jari, kamera IR, dan chip TPM 2.0. Proses produksi dan pengujian dilakukan secara penuh di Batam.

Selain laptop, Lenovo juga memperkenalkan desktop all-in-one ThinkCentre Neo 50a Gen 5 yang mencatat nilai TKDN+BMP sebesar 42,28 persen. Ditenagai prosesor hingga Intel Core i7 generasi ke-13, perangkat ini menyasar segmen korporasi dan profesional.

ThinkCentre Neo 50a Gen 5 dilengkapi memori DDR5 hingga 32 GB dan penyimpanan hingga 1 TB. Dari sisi keamanan, perangkat ini memiliki kamera IR 5 MP dengan penutup fisik dan chip TPM 2.0. Lenovo juga menyertakan fitur ramah lingkungan melalui penggunaan material daur ulang hingga 65 persen serta sertifikasi EPEAT Silver dan Energy Star 8.0.

President Director Lenovo Indonesia, Budi Janto, menyatakan bahwa produksi lokal ini merupakan komitmen nyata Lenovo dalam mendukung kebijakan pemerintah dan memperluas akses masyarakat terhadap perangkat teknologi berstandar global.

“Kami ingin menghadirkan perangkat berkualitas tinggi yang tidak hanya memenuhi regulasi TKDN, tetapi juga mendorong transformasi digital di berbagai sektor,” ujarnya.

Sementara itu, President Director PT Sat Nusapersada Tbk, Abidin Fan, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi bukti kepercayaan Lenovo terhadap kemampuan industri manufaktur nasional.

Lenovo K14 Gen 3 dan ThinkCentre Neo 50a Gen 5 saat ini sudah tersedia di pasar Indonesia. Informasi lebih lanjut mengenai ketersediaan produk dan sertifikasi TKDN dapat diakses melalui situs resmi Lenovo Indonesia dan laman resmi Kementerian Perindustrian.

Editor: Agung