
LAPORAN: Fredy
J5NEWSROOM.COM, Karimun – Polres Karimun menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Forkopimda, Instansi terkait dan perusahaan di gedung catur Prasetya Polres Karimun, Kamis (23/5/2025)
FGD yang mengusung tema “Keamanan sebagai Landasan Investasi yang Kondusif” untuk membahas upaya menciptakan iklim investasi yang aman serta memberantas aksi premanisme di Kabupaten Karimun.
Kapolres Karimun, AKBP Robby Topan Manusiwa dalam sambutannya menegaskan bahwa keamanan merupakan fondasi utama dalam mendukung pertumbuhan investasi.
Kapolres menyampaikan bahwa pihak kepolisian siap bersinergi dengan seluruh elemen, termasuk pemerintah daerah dan pelaku usaha, guna menjamin keamanan berusaha di wilayah Karimun.
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Karimun H. Ing Iskandarsyah, Ketua DPRD Raja Rafiza, serta perwakilan dari TNI, Kejaksaan, Pengadilan, dan berbagai instansi teknis, termasuk DPMPTSP dan Dinas Lingkungan Hidup, serta puluhan perusahaan turut berpartisipasi dalam forum ini, termasuk perusahaan tambang, energi, dan galangan kapal.
Beberapa poin penting yang dibahas dalam FGD meliputi mekanisme perizinan berbasis risiko (OSS-RBA), pengelolaan limbah industri, hingga pemetaan potensi konflik sosial dan lahan yang berisiko mengganggu stabilitas keamanan.
Kasat Intelkam, AKP Budi Tambunan, turut memaparkan sejumlah isu aktual yang sedang ditangani, termasuk unjuk rasa dan konflik agraria.
Bupati Karimun, Ing Iskandarsyah dalam paparannya menyoroti pentingnya menjaga kenyamanan investor dan mengakui masih adanya praktik pemerasan berkedok perizinan oleh oknum tertentu.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Ing Iskandarsyah juga menekankan komitmen pemerintah daerah dalam membangun infrastruktur pendukung, khususnya pelabuhan, guna mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Melalui FGD ini, diharapkan terbentuk langkah konkret dalam memberantas premanisme serta memperkuat iklim investasi sebagai motor penggerak pembangunan di Kabupaten Karimun.
Editor: Agung

