Pertamina Andalkan Tiga Terminal Penyangga untuk Atasi Kendala Distribusi BBM di Bengkulu

Layanan Pertamina Delivery Service (PDS). (Foto: Ist)

J5NEWSROOM.COM, Pertamina Regional Sumbagsel berupaya memulihkan distribusi BBM di Bengkulu setelah kapal pemasok kesulitan bersandar di Pelabuhan Pulau Baai akibat pendangkalan. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyampaikan bahwa pihaknya berharap Pelindo segera melakukan pengerukan agar pasokan BBM dapat kembali normal.

Sebagai langkah alternatif, Pertamina mengalihkan pengiriman BBM dari tiga terminal penyangga yakni Lubuk Linggau, Teluk Kabung Padang, dan Panjang Lampung, meskipun jaraknya cukup jauh dan membutuhkan waktu sekitar 26 jam perjalanan pulang-pergi.

Pertamina juga menambah armada mobil tangki serta meningkatkan pengiriman melalui jalur kereta api dengan menggandeng PT Kereta Api Indonesia. Di sisi lain, Pemerintah Provinsi Bengkulu menetapkan pembatasan volume pembelian BBM: maksimal 25 liter untuk kendaraan roda empat dan 5 liter untuk roda dua, guna mengurangi antrean.

Selain itu, layanan Pertamina Delivery Service (PDS) juga diaktifkan pada SPBU dengan antrean tinggi, seperti di wilayah Rawa Makmur, untuk mempermudah masyarakat mendapatkan Pertamax secara lebih cepat dan efisien. Pertamina menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan menegaskan komitmennya menjaga kelancaran distribusi hingga kondisi pelabuhan kembali normal.

Editor: Agung