Gegara Pemadaman Listrik PLN Batam, Bayi 10 Bulan Sesak Napas Terjebak dalam Lift DC Mall

Manajemen dan karyawan PLN Batam saat menggelar upacara di depan kantor mereka. (Foto: Humas PLN Batam)

J5NEWSROOM.COM, Batam – Insiden pemadaman listrik yang terjadi berulang kali di DC Mall, Batam, pada Jumat (30/5/2025) malam menimbulkan kepanikan di kalangan pengunjung. Seorang bayi berusia 10 bulan mengalami sesak napas, karena bersama kedua orang tuanya dilaporkan terjebak di dalam lift saat listrik padam sekitar pukul 21.30 WIB.

Menurut kesaksian ibu dari bayi tersebut, Ella, peristiwa itu menjadi pengalaman traumatis. Saat lift mendadak berhenti, anaknya yang masih balita mulai sesak napas dan kepanasan akibat sistem ventilasi tidak berfungsi.

“Anak saya balita 10 bulan sudah sesak napas dalam lift dan kepanasan. Ini sudah pemadaman listrik yang keempat kalinya malam itu,” ujar Ella saat ditemui seusai kejadian.

Ella dan suaminya mengaku panik dan berulang kali mengetuk serta berteriak meminta pertolongan dari dalam lift. Namun, pertolongan baru datang beberapa menit kemudian, yang menurutnya terlalu lama dalam situasi darurat.

“Saya dan suami gedor-gedor pintu hampir lima menit. Tak ada respons cepat. Kami hanya pikirkan anak kami yang sudah lemas,” ujarnya dengan suara bergetar.

Ia juga menyayangkan kurangnya kesiapsiagaan petugas keamanan dan teknisi mall dalam menghadapi kondisi darurat semacam ini. “Kalau sudah tahu pemadaman sering terjadi, harusnya ada yang standby. Ini seperti dibiarkan saja,” tambahnya.

Manajemen DC Mall Angkat Bicara

Menanggapi kejadian tersebut, pihak manajemen DC Mall memberikan klarifikasi kepada sejumlah media di Batam. Manajer Operasional DC Mall, Susanto, menyatakan bahwa pemadaman listrik yang terjadi malam itu berasal dari gangguan pasokan listrik dari PLN.

“Pemadaman terjadi empat kali dalam satu malam dan ini benar-benar di luar kendali kami. Kejadian di lift itu dampak langsung dari gangguan pasokan listrik dari PLN,” kata Susanto dalam keterangan persnya, Minggu (1/6/2025).

Pihaknya mengaku telah beberapa kali menyampaikan keluhan kepada pihak PLN Batam atas pemadaman listrik yang kerap terjadi. Menurutnya, kondisi ini sangat mengganggu aktivitas mall dan kenyamanan pengunjung.

“Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan memohon maaf sebesar-besarnya kepada pengunjung yang terdampak, terutama keluarga yang terjebak di lift,” ujar Susanto.

Susanto menambahkan, pihak manajemen akan mengevaluasi sistem pengamanan internal dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat.

“Langkah-langkah antisipatif akan kami perkuat. Kami tidak ingin hal seperti ini terulang kembali di masa mendatang,” tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak PLN terkait penyebab pasti pemadaman listrik berulang yang terjadi malam itu. Sementara itu, pengunjung berharap agar pihak pengelola mall dan PLN dapat segera mencari solusi guna menjamin keselamatan dan kenyamanan masyarakat.

Editor: Agung