Saham Tesla Menguat Meski Elon Musk dan Trump Masih Berselisih

Kolase Elon Musk dan Donald Trump. (Foto: RMOL)

J5NEWSROOM.COM, Harga saham Tesla mengalami kenaikan hampir 4 persen pada Jumat, 6 Juni 2025 waktu setempat, setelah sebelumnya sempat anjlok dan menyebabkan kerugian besar akibat konflik antara Elon Musk dan Presiden AS Donald Trump. Ketegangan antara keduanya bermula dari kritik terbuka Musk terhadap kebijakan fiskal Trump, terutama rencana penghapusan insentif pajak untuk kendaraan listrik.

Meskipun perseteruan terus berlangsung, Musk memberikan sinyal ingin meredakan ketegangan melalui platform X, setelah seorang pengguna menyarankan agar hubungan dengan Trump diperbaiki. Namun, Trump menanggapi dingin dan menyebut Musk sebagai sosok yang bermasalah.

Ketegangan politik ini dikhawatirkan dapat menjadi hambatan besar bagi bisnis Musk, termasuk Tesla, terutama karena proyek seperti robotaxi memerlukan persetujuan dari pemerintah federal. Meski saham Tesla sempat turun hingga 14 persen sehari sebelumnya, analis menilai jika konflik dapat mereda, maka Tesla bisa mendapatkan kembali stabilitas.

Secara keseluruhan, saham Tesla telah merosot 26,9 persen sepanjang tahun ini. Nilai saham Tesla juga tetap tinggi dibandingkan produsen mobil lain dan perusahaan teknologi seperti Nvidia, yaitu sekitar 120 kali dari estimasi laba. Sebelumnya, saham Tesla sempat menguat ketika Musk menyatakan dukungan kepada Trump tahun lalu, namun kembali menurun karena penjualan melemah dan citra perusahaan yang terpengaruh oleh sikap politik Musk.

Editor: Agung