J5NEWSROOM.COM, Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi mengizinkan perusahaan Jepang, Nippon Steel, untuk mengakuisisi produsen baja ternama AS, United States Steel (US Steel). Pengumuman itu disampaikan Gedung Putih pada Jumat, 13 Juni 2025 waktu setempat, dengan menyebut bahwa Trump telah mengajukan rancangan perjanjian keamanan nasional yang memungkinkan akuisisi ini tetap berjalan, selama syarat-syarat dari pemerintah AS dipenuhi oleh kedua perusahaan.

Syarat tersebut berada dalam skema “perjanjian mitigasi” yang biasa diterapkan dalam proses peninjauan oleh Komite Investasi Asing Amerika Serikat (CFIUS). Keputusan Trump ini menjadi pembalikan dari kebijakan Presiden sebelumnya, Joe Biden, yang telah menolak kesepakatan itu pada Januari 2025.

Menurut laporan Bloomberg, detail isi dari perjanjian tersebut belum diungkap ke publik. Namun Trump menyatakan bahwa pemerintah AS akan memiliki “saham emas” di entitas hasil merger tersebut. Masih belum jelas apakah saham itu bersifat simbolik atau benar-benar memberikan hak kepemilikan.

Sebelumnya, baik Trump maupun Biden menolak akuisisi karena kekhawatiran terhadap dampaknya bagi industri baja nasional. Kini, Trump menyatakan perubahan sikapnya dengan alasan bahwa kesepakatan ini justru akan melindungi tenaga kerja di sektor baja Amerika.

Editor: Agung