
J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan dukungan penuh terhadap Program Sekolah Rakyat yang menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto. Gubernur Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan lahan dan lokasi untuk pembangunan sekolah tersebut di ibu kota.
“Kami sudah siapkan lahannya, bahkan tempatnya pun sudah ada. Untuk Jakarta, tidak ada masalah,” ujar Pramono saat ditemui di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis 26 Juni 2025.
Sebagai bagian dari target nasional, Presiden Prabowo sebelumnya menginstruksikan penambahan 100 titik Sekolah Rakyat, menjadikan totalnya mencapai 200 lokasi di seluruh Indonesia. Sekolah ini akan berkonsep asrama gratis untuk jenjang SD, SMP, dan SMA, serta dilengkapi fasilitas olahraga dan tempat ibadah.
Meski belum mengungkap titik lokasi secara rinci, Pramono memastikan koordinasi terus berjalan dengan Kementerian Sosial, yang ditunjuk sebagai pembina program tersebut. “Pemerintah Jakarta sudah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial karena memang koordinasi untuk Sekolah Rakyat ini akan dibimbing oleh Kementerian Sosial,” jelasnya.
Gelombang pertama Sekolah Rakyat dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun ajaran baru, Juli 2025, dengan kapasitas awal 9.755 siswa. Program ini juga akan melibatkan 1.554 guru dan 3.390 tenaga pendidik sebagai bagian dari upaya pemerataan akses pendidikan berkualitas di seluruh pelosok negeri.
Editor: Agung

