Penangkapan Enam Buruh saat Berunjuk Rasa Diprotes Keras

Direktur LBH DPP K-Sarbumusi, Muhtar Said. (Foto: Ist)

J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Serikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) mengecam keras penangkapan enam orang peserta unjuk rasa sopir truk di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu 2 Juli 2025. Penangkapan itu disebut terjadi akibat provokasi dari aparat kepolisian yang justru memperkeruh suasana.

Direktur LBH DPP K-Sarbumusi, Muhtar Said, menilai tindakan aparat yang memicu kericuhan telah menyebabkan gelombang represifitas di lapangan. Ia menyebut sejumlah tokoh yang ikut diamankan, di antaranya Presiden DPP K-Sarbumusi Irham Ali, Ketua Umum RBPI Ika Rostiana, serta perwakilan dari beberapa asosiasi sopir logistik dan sopir truk.

Muhtar mendesak aparat untuk segera membebaskan seluruh peserta aksi yang ditahan dan meminta Pemerintah serta DPR segera merespons tuntutan aksi damai sopir dan pengemudi, khususnya terkait kebijakan Zero Over Dimension Over Load (ODOL) yang menjadi titik protes utama.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, enam orang diamankan karena diduga menghalangi pejabat berwenang saat bertugas. Namun, pihak kepolisian memastikan seluruh peserta aksi yang sempat ditahan kini telah dipulangkan.

Editor: Agung