
J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Pagi itu, Rabu, 2 Juli 2025, suasana Masjid Shiratunnur di jantung Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma terasa berbeda. Udara sejuk pagi berpadu dengan ketenangan spiritual menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah, ketika para prajurit dan keluarga besar Lanud Halim Perdanakusuma memadati ruang utama masjid dengan penuh harap.
Ada yang istimewa di pagi itu. Komandan Lanud Halim Perdanakusuma, Marsekal Pertama TNI Erwin Sugiandi, mendadak mengundang sosok yang sudah tidak asing lagi di jagat komunikasi dan motivasi nasional: Dr Aqua Dwipayana. Kehadiran tokoh yang dikenal dengan The Power of Silaturahim-nya ini memberi warna berbeda dalam peringatan Tahun Baru Islam di lingkungan militer tersebut.
“Saudara-saudara sekalian, saat ini kita mendapat kehormatan dengan kehadiran Bapak Dr Aqua Dwipayana. Beliau adalah pakar komunikasi dan motivator nasional. Saya minta beliau berkenan untuk sharing kepada kita semua,” ujar Marsma Erwin membuka acara dengan hangat dan penuh hormat.
Tanpa protokol rumit, suasana di masjid berubah menjadi forum silaturahim dan pembelajaran. Dalam balutan baju koko putih sederhana, Dr Aqua melangkah ke depan, menyapa audiens dengan senyum tulus yang menjadi ciri khasnya.
Dalam penyampaiannya, Dr Aqua mengawali dengan mengajak seluruh peserta untuk bersyukur. “Kita semua sangat beruntung. Pagi ini, kita masih diberi kesempatan sehat, berkumpul di rumah Allah, menyambut Tahun Baru Hijriah, dan dipimpin oleh seorang komandan yang amanah seperti Pak Erwin. Ini bukan hal kecil,” tuturnya.
Ia mengenang masa-masa persahabatannya dengan Danlanud Halim itu. “Beliau teman lama saya, dan saya tahu betul integritas serta kepemimpinannya. Jadikanlah beliau role model, teladan dalam bertugas dan dalam hidup,” ujarnya penuh makna.
Lebih dari sekadar ceramah, pesan yang dibawa oleh Dr Aqua menyentuh nurani. Ia mengajak para prajurit untuk selalu berpikir positif dalam menghadapi tugas yang tak ringan. “Jangan pernah mengeluh,” katanya tegas namun lembut. “Keluhan hanya akan memperkeruh hati. Bersyukurlah atas apa yang sudah kita miliki. Kita hidup, sehat, punya keluarga, dan menjadi bagian dari institusi yang menjaga kedaulatan negeri ini.”
Bagi Dr Aqua, komunikasi bukan sekadar soal kata-kata, tapi tentang menyampaikan energi positif. Ia menekankan pentingnya membangun komunikasi yang tulus, baik dalam keluarga, antarrekan, maupun dengan atasan.
Di tengah suasana reflektif itu, hadir pula Ustadz Orange yang turut memberikan tausiyah menyambut tahun baru Islam. Gaya ceramahnya yang khas dan jenaka menjadi pelengkap sempurna dalam pertemuan penuh makna itu.
Apa yang dilakukan Marsma TNI Erwin Sugiandi pagi itu sejatinya adalah wujud kepemimpinan yang membumi. Di tengah padatnya tanggung jawab strategis, ia memilih hadir bersama para prajurit dalam suasana keagamaan yang akrab dan terbuka. Sebuah momen langka, yang meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang hadir.
“Terima kasih banyak Pak Aqua untuk sharing komunikasi dan motivasinya,” ucap Danlanud Erwin penuh haru di penghujung acara. Tak sedikit prajurit yang mengangguk, seolah menyimpan semangat baru dalam hati masing-masing.
Pagi itu, Masjid Shiratunnur menjadi saksi bahwa komunikasi dan kepemimpinan bukanlah dua hal yang terpisah. Di tangan seorang pemimpin yang memahami pentingnya menyentuh hati, bahkan momen sesederhana Tahun Baru Hijriah pun bisa menjadi titik balik semangat dan motivasi bagi seluruh pasukan.
Alhamdulillah.
Editor: Agung

