J5NEWSROOM.COM, Kendari – Pagi itu, Sabtu (19/7/2025), Kota Kendari baru saja terbangun dari tidurnya. Matahari perlahan naik, menerangi bandara Haluoleo yang tampak sibuk. Di antara para penumpang yang tiba, sosok tinggi berkacamata tampak menyapa hangat para petugas bandara. Ia adalah Dr Abdul Qohar Affandi, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara (Kajati Sultra) yang baru.
Dengan senyum ramah dan langkah mantap, putra Lamongan, Jawa Timur ini, mengawali hari pertamanya di tanah Sultra. Bersama istri dan keluarga, Dr Qohar mendarat dengan Pesawat Pelita Air dari Bandara Soekarno-Hatta, menandai perpindahan tugas barunya setelah resmi dilantik pada Rabu (16/7/2025).
Namun, sebelum sang Kajati benar-benar tiba di Kendari, ruang kerjanya sudah lebih dulu “disapa” oleh sahabat lamanya, seorang motivator nasional yang juga dikenal sebagai pakar komunikasi, Dr Aqua Dwipayana.
Selasa pagi (8/7/2025), suasana Kejaksaan Tinggi Sultra terasa berbeda. Di tengah kesibukan persiapan menyambut pemimpin baru, sebuah momen silaturahmi berlangsung hangat di lantai utama gedung itu. Dr Aqua Dwipayana berkunjung untuk bertemu Pelaksana Tugas Kajati Sultra, Anang Supriatna.
Pak Anang, begitu ia biasa disapa, tak sendiri. Ia didampingi tiga pejabat utama Kejati: Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Muhammad Zuhri, Asisten Intelijen (Asintel) Ade Hermawan, dan Asisten Pembinaan (Asbin) Adam Saimima. Bersama-sama, mereka menerima kehadiran Dr Aqua, yang datang dengan semangat persahabatan.
Tujuan utama Dr Aqua sederhana namun bermakna: meminta izin memasuki ruang kerja Kajati Sultra. Bukan sekadar kunjungan biasa. Ini adalah bentuk penghormatan dan ikatan emosional antara dua sahabat yang telah lama saling mengenal.
“Pak Qohar, mohon izin saya mendahului masuk ruangan Pak Qohar,” ujar Dr Aqua sambil tersenyum, seraya mengirimkan foto bersama ketiga asisten dan Plt Kajati kepada Qohar yang kala itu masih berada di Jakarta.
Sebuah sapaan sederhana, namun mengandung pesan mendalam tentang transisi, persahabatan, dan simbolik penyambutan terhadap amanah baru.
Beberapa hari sebelum kunjungan itu, Jumat siang (4/7/2025), Dr Aqua dan Dr Qohar sempat bertemu di Jakarta. Pertemuan yang sarat makna dan rasa syukur. Dalam suasana santai namun penuh semangat, dua sahabat ini berbincang panjang, membahas dinamika sosial, kepemimpinan, dan tantangan tugas yang akan diemban Dr Qohar di Sulawesi Tenggara.
“Alhamdulillah,” ujar Dr Aqua singkat, namun penuh rasa syukur. Ia tahu, jabatan baru ini bukan sekadar promosi, melainkan ladang pengabdian yang menuntut ketegasan, integritas, dan hati nurani.
Kini, semua perhatian tertuju ke Kendari. Sosok Dr Abdul Qohar Affandi diharapkan membawa semangat baru dalam penegakan hukum di Sulawesi Tenggara. Dengan latar belakang akademik yang kuat, pengalaman panjang di berbagai daerah, serta karakter santun namun tegas, Dr Qohar dipercaya mampu merangkul dan memimpin dengan bijak.
Hari-hari awal masa tugasnya mungkin akan diwarnai oleh adaptasi dan konsolidasi internal. Namun satu hal pasti: masyarakat Sulawesi Tenggara menanti sentuhan kepemimpinan yang adil dan humanis.
Ruang kerja Kajati Sultra kini telah bersih, siap ditempati. Di balik meja kayu besar itu, secarik harapan telah diletakkan oleh seorang sahabat. Sebuah awal yang baik bagi perjalanan baru Dr Qohar di tanah Anoa.
Dan Kendari pun menyambut: Selamat datang, Bapak Kajati.
Editor: Agung
