J5NEWSROOM.COM, Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, meminta Israel agar segera membebaskan sejumlah warga Malaysia yang ditahan di wilayah pendudukan. Ia menyebut bahwa penahanan tersebut sudah melampaui batas dan bertentangan dengan prinsip hak asasi manusia.

Anwar menganggap bahwa penahanan warga Malaysia tanpa proses hukum yang jelas menimbulkan ketidakpastian dan penderitaan bagi keluarga mereka. Ia mendesak agar tindakan tersebut dihentikan dan ditegakkan perlindungan hukum terhadap warga negaranya.

Selain itu, Anwar menyerukan komunitas internasional, terutama negara-negara Islam, untuk bersuara bersama dan memberikan tekanan diplomatik agar Israel mematuhi norma internasional dalam menjaga hak warga sipil.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya dialog dan kerja sama multilateral sebagai jalan damai dalam penyelesaian konflik, serta peran Malaysia dalam mendukung perdamaian dan keadilan di kawasan Timur Tengah.

Editor: Agung