Telkom Akses Perkuat Fondasi Organisasi untuk Menunjang Transformasi Teknologi

Aktivitas pegawai PT Telkom Akses. (Foto: PT Telkom Akses)

J5NEWSROOM.COM, Telkom Akses menegaskan bahwa transformasi digital sejati tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga harus dimulai dari pembenahan struktur organisasi, nilai-nilai, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia.

Direktur Human Capital dan IT Telkom Akses, Nizar, menjelaskan bahwa perusahaan menerapkan model kerja 7S McKinsey yang mencakup Structure, Skill, System, Strategy, Style, Staff, dan Shared Values. Pendekatan ini digunakan untuk menata ulang organisasi hingga ke level supervisor dan teknisi lapangan agar seluruh elemen perusahaan memiliki arah dan semangat yang sama.

Langkah pembaruan dimulai dari jajaran pimpinan, mulai dari Board of Directors-1 hingga Board of Directors-2, dengan memastikan posisi strategis diisi oleh individu yang memiliki kemampuan ganda dan efisien. Setelah itu, pembaruan tersebut diterapkan ke seluruh lini organisasi untuk memastikan transformasi berjalan menyeluruh.

Selain restrukturisasi, Telkom Akses juga memperkuat sistem outsourcing secara menyeluruh, mulai dari standar kerja, pengukuran kinerja, hingga pengawasan produktivitas. Sistem ini menjadi terobosan baru di lingkungan TelkomGroup dan dirancang untuk meningkatkan mutu layanan sekaligus efisiensi operasional.

Untuk menjaga kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan, Telkom Akses juga berkomitmen meningkatkan kompetensi para teknisi melalui program Fiber Academy. Selain itu, perusahaan meluncurkan IT Tools yang memungkinkan pelanggan memberikan umpan balik langsung terhadap kinerja teknisi di lapangan.

Dengan fondasi organisasi yang semakin kuat, Telkom Akses optimistis dapat melanjutkan transformasi digital secara berkelanjutan dan relevan, sejalan dengan perkembangan teknologi dan dinamika bisnis yang terus berubah.

Editor: Agung