Bea Cukai Siapkan Reformasi Budaya Kerja Besar-besaran Usai Ultimatum Dari Purbaya

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (Foto: Ist)

J5NEWSROOM.COM, Direktur Jenderal Bea dan Cukai menyampaikan bahwa instansinya akan melakukan transformasi budaya kerja secara signifikan setelah ultimatum dari Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa. Transformasi ini dianggap penting demi meningkatkan kinerja dan profesionalisme lembaga.

Di dalam rencana reformasi, Bea Cukai akan memperkuat disiplin pegawai melalui sistem reward dan punishment yang lebih jelas. Hal ini dilakukan agar pegawai bea cukai dapat bekerja dengan integritas tinggi dan memastikan tugas pengawasan dan pelayanan publik berjalan efisien.

Selain itu, akan dibangun sistem manajemen kinerja baru yang terintegrasi dengan indikator hasil kerja nyata. Kinerja pegawai tidak hanya diukur dari volume pekerjaan, tetapi juga dari kualitas pelayanan dan kontribusi terhadap penerimaan negara.

Dalam upaya memperbaiki budaya kerja, Bea Cukai juga akan meningkatkan pelatihan dan pengembangan pegawai. Program pembinaan menuju pegawai yang berdaya saing tinggi akan menjadi bagian dari reformasi agar ASN di lembaga ini mampu menjawab tantangan bisnis dan pengawasan di era modern.

Transformasi ini dinilai sangat strategis oleh pemimpin Bea Cukai karena akan berdampak langsung pada upaya pemberantasan korupsi, efisiensi operasional, dan peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pengawas bea dan cukai.

Editor: Agung