LAPORAN: Adil Hakim

J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Setiap bulan, layanan Contact Bank Indonesia (BI) Bicara 131 menerima aduan tidak kurang sebanyak 670 aduan dan 8.600 interkasi dari masyarakat di seluruh Indonesia.

Demikian ungkap Kepala Tim Layanan Informasi Publik BI, Sylvia Sri Mustika kepada puluhan wartawan asal Batam yang tergabung dalam program “Capasity Building Bidang Kehumasan 2023” Bank Indonesia Provinsi Kepri di Jakarta, 15-17 November 2023.

“Dari itu semua secara garis besarnya, permohonan informasi yang bersifat umum ada sekitar 80 persen. Dan sisanya 20 persen ke pengaduan atau komplain,” ujar Sylvia, Gedung BI Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Aduan masyarakat melalui aplikasi WhatsApp, lanjut Sylvia, masih didominasi terkait hal umum, misalanya, tempat penukaran uang nilai tukar atah yang lainya yang bersifat umum. Yaitu, permasalahan ketidakpahaman konsumen akan produk-produk layanan perbankan. Pengaduan yang melalui WhatsApp mencapai 89 persen, melalui Facebook 10 persen dan Line 1 persen.

Sylvia menyebutkan, masyarakat dapat mengajukan pengaduan kepada Bank Indonesia dalam dua cara, yaitu pengaduan secara langsung dan tidak langsung.

Pengaduan kepada BI dapat disampaikan apabila konsumen telah menyampaikan pengaduan kepada penyelenggara dan menerima tanggapan dari Penyelenggara.

“Pengaduan secara langsung masyarakat dapat dilakukan melalui Kantor Pusat Bank Indonesia (Visitor Center BI Bicara). Sementara yang tidak langsung bisa disampaikan melalui surat ke Kantor Perwakilan Bank Indonesia terdekat,” pungkasnya.

Editor: Agung