
J5NEWSROOM.COM, Google memperkenalkan fitur keamanan baru bernama Identity Check untuk perangkat Android, yang bertujuan untuk melindungi akun digital pengguna jika perangkat mereka dicuri. Fitur ini memerlukan autentikasi biometrik, seperti sidik jari atau pengenalan wajah, untuk melakukan perubahan pada pengaturan penting perangkat atau akun Google, meskipun pencuri mengetahui PIN atau kata sandi perangkat.
Fitur Identity Check pertama kali akan tersedia untuk ponsel Pixel yang menjalankan Android 15, termasuk Pixel 6 dan model lebih baru. Google berencana untuk memperluasnya ke perangkat Samsung dengan One UI 7 dan perangkat Android lainnya pada akhir tahun 2025.
Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna harus memastikan perangkat mereka mendukung biometrik kelas 3. Setelah itu, pengguna dapat mengakses pengaturan “Perlindungan dari Pencurian” di perangkat mereka untuk mengaktifkan fitur ini. Google berharap dengan adanya Identity Check, pengguna Android dapat menikmati lapisan keamanan tambahan, menjaga data pribadi dan pengaturan penting tetap aman meski perangkat jatuh ke tangan yang salah.
Editor: Agung