Lapisan Masyarakat Kota Bekasi Bersatu Cegah Kerusuhan Meluas

Tokoh masyarakat Kota Bekasi bersama Walikota Bekasi Tri Adhianto. (Foto: RMOL)

J5NEWSROOM.COM, Bekasi – Tokoh masyarakat Bekasi bersama Wali Kota Tri Adhianto mengerahkan elemen masyarakat ke titik-titik rawan, seperti kantor DPRD, Pemkot, dan Mapolres Metro Bekasi, untuk mencegah demo berubah menjadi kerusuhan. Aksi ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap aksi anarkis yang terjadi pada 31 Agustus 2025—karena demonstrasi tidak boleh dibenarkan atas nama kebebasan berpendapat.

R. Deni Muhamad Ali, salah satu tokoh pelopor upaya damai tersebut, menyampaikan bahwa warga mendukung aspirasi publik tapi tetap menjunjung ketertiban. Ia memastikan bahwa warga telah membantu pemerintah dan kepolisian menjaga keamanan dan kenyamanan secara bersama-sama.

Saat ini, situasi di Bekasi sudah dinilai kondusif. Namun Deni mengingatkan agar masyarakat tetap waspada, terutama di malam hari—minggu antara pukul 19.00 hingga 04.00 WIB—karena kerusuhan biasanya terjadi dalam rentang tersebut. Ia menegaskan status siaga tinggi masih diberlakukan.

Deni juga menyerukan peran aktif RT/RW dalam menjaga lingkungan masing-masing. Dengan kewaspadaan bersama, ia berharap kerusuhan dapat segera dicegah dan tatanan sosial tetap terjaga di Kota Bekasi.

Editor: Agung