
J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengingatkan agar sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), termasuk Transjakarta, tidak hanya bergantung pada dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Mereka diminta lebih kreatif dalam mencari sumber pendapatan mandiri agar mampu meningkatkan kinerja dan layanan publik.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menekankan bahwa BUMD seharusnya bisa berinovasi dan berorientasi bisnis layaknya perusahaan profesional. Ia menyebut potensi kerja sama dengan sektor swasta dan investor harus dimanfaatkan secara optimal untuk menambah pendapatan perusahaan tanpa membebani APBD.
Heru juga meminta agar jajaran direksi BUMD memperkuat manajemen keuangan, meningkatkan efisiensi operasional, serta menjaga transparansi dalam penggunaan anggaran. Menurutnya, kemandirian finansial akan memperkuat peran BUMD sebagai penggerak ekonomi Jakarta.
Selain Transjakarta, beberapa BUMD lain seperti PAM Jaya dan Jakpro juga diminta menyiapkan strategi bisnis jangka panjang agar bisa bersaing di tengah tantangan ekonomi kota besar. Pemerintah berkomitmen untuk tetap memberikan dukungan kebijakan, namun tidak sepenuhnya membiayai kegiatan operasional mereka melalui APBD.
Editor: Agung

