J5NEWSROOM.COM, Bintan – Akibat hujan beberapa hari terakhir di Provinsi Kepri yang tanpa henti, sebagian besar Kabupaten Bintan terkepung banjir. Tak terkecuali, jalanan di Kawasan Industri Bintan (KIB) Lobam. Bahkan, tampak ratusan karyawan yang hendak pulang dan berangkat bekerja terpaksa tertahan, Jumat (3/3/2023) malam.
“Kami dari dalam kawasan, sudah sampai malam belum bisa pulang ke rumah karena terjebak banjir, dan terpaksa menunggu air banjir surut,” ungkap Larry, salah seorang karyawan perusahaan di KIB Lobam.
Dijelaskannya, mulai siang jalan satu-satunya menuju dan sebalik di KIB Lobam terkepung banjir. Bahkan makin sore hingga malam hari banjir semakin tinggi, sekitar 1 meter dan ditambah arus air yang juga deras.
Sehingga, sebagian karyawan dan karyawati memilih untuk menunggu banjir surut, terutama yang menggunakan kendaraan roda dua.
“Sebagian memilih mengggu banjir surut, sebagian dapat bantuan menyeberang menggunakan lori atau kendaraan berat lainnya. Karena kalau nekat, sangat berisiko kendaraan mogok atau terseret arus,” tuturnya.
Hasil pantauan wartawan di lapangan, sejumlah titik memang terjadi banjir yang mengakibatkan terganggu aktivitas warga atau banjir lumayan parah di wilayah Kecamatan Bintan Utara dan Serikuala Lobam.
Di antaranya di Jalan Pasar Baru Tanjunguban, Jalan Alamanda Tanjunguban, Jalan di Kampung Jago Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utata serta jalan menuju KIB Lobam, Kecamatan Serikuala Lobam.
Sumber: Batamtoday.com
Editor: Saibansah