J5NEWSROOM.COM, Batam – Pusat Penelitian dan Pengembangan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Puslitbang Polri) melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penggunaan website dan peralatan rekrutmen di Polda Kepulauan Riau beserta jajaran polresnya. Kegiatan penelitian yang berlangsung sejak Senin (4/11/2024) ini bertujuan memastikan kualitas dan efektivitas alat serta sistem rekrutmen Polri guna mendukung pembentukan sumber daya manusia (SDM) unggul.
Karo SDM Polda Kepri, Kombes Pol Danang Beny Kuspriandono, melalui Kabag Binkar Ro SDM Polda Kepri, AKBP Agung Surya Prabowo, menyambut tim Puslitbang Polri dengan penuh apresiasi. Ia melaporkan bahwa proses penerimaan anggota Polri di Polda Kepri sejauh ini berjalan lancar, termasuk dalam pemanfaatan website dan peralatan seleksi yang ada.
“Penelitian ini akan berlangsung selama tiga hari di Polda Kepri, kemudian berlanjut ke jajaran polres, termasuk Polres Karimun, Polresta Tanjungpinang, Polres Bintan, dan Polresta Barelang. Kami berharap hasil evaluasi ini dapat menjadi masukan berharga bagi institusi Polri, khususnya di Polda Kepri,” ungkap AKBP Agung Surya Prabowo.
Ketua Tim Peneliti Puslitbang Polri, Kombes Pol Harvin Raslin, menjelaskan bahwa penelitian ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas SDM Polri. Selain bertujuan memastikan proses rekrutmen yang transparan dan akuntabel, Polri juga mengedepankan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis) dalam seleksi anggotanya. Setiap tahun, Polri merekrut anggota baru secara daring melalui situs resmi, dengan dukungan alat modern untuk menjalankan tes kesehatan, psikologi, akademik, dan jasmani.
“Evaluasi kali ini tidak hanya mencakup kualitas website dan alat seleksi, tetapi juga menilai keandalan sistem agar Polri semakin siap menghadapi tantangan operasional ke depan,” ujar Kombes Pol Harvin. Penelitian ini dilakukan dengan metode gabungan kuantitatif dan kualitatif melalui kuesioner daring, wawancara mendalam, serta observasi langsung terhadap website dan peralatan di satuan kerja dan unit yang ditunjuk sebagai sampel. Polda Kepri menjadi satu dari 11 polda yang menjadi lokasi penelitian Puslitbang Polri tahun ini.
Harvin menambahkan, “Dari penelitian ini, kami harap Polri dapat meningkatkan kualitas rekrutmen serta mencetak SDM yang mampu beradaptasi dan memiliki ketangguhan dalam menjalankan tugas-tugas kepolisian. Ini menjadi pijakan penting bagi Polri untuk melakukan perbaikan berkelanjutan dalam rekrutmen di masa mendatang.”
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, turut menyampaikan imbauan terkait kesiapan masyarakat dalam menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang akan berlangsung dalam waktu dekat. “Kami mengajak masyarakat untuk menyukseskan Pilkada dengan menjaga situasi yang aman dan kondusif serta tidak mudah terpengaruh berita hoaks. Untuk pengaduan terkait penipuan atau informasi lainnya, masyarakat bisa menghubungi Call Center 110 atau mengunduh aplikasi Polri Super Apps di Google Play atau App Store,” ujar Kombes Pol Zahwani.
Penelitian yang diadakan Puslitbang Polri ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk mengoptimalkan proses rekrutmen dan mencetak anggota Polri yang profesional, kompeten, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Editor: Agung