J5NEWSROOM.COM, Italia – Kelompok negara G7 sedang berusaha menyelaraskan pandangan mereka terkait surat perintah penangkapan yang dikeluarkan oleh ICC terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant, dan pemimpin Hamas Ibrahim Al-Masri. Surat perintah tersebut berkaitan dengan tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan dalam konflik Gaza.
Namun, ada perbedaan sikap di antara anggota G7. Amerika Serikat, misalnya, secara tegas menolak keputusan ICC. Presiden Joe Biden menyebutnya “keterlaluan,” sementara negara-negara Eropa, seperti Italia dan Jerman, tampaknya terbuka untuk mencapai konsensus, meskipun sikap final belum tercapai.
Selain itu, G7 juga membahas potensi gencatan senjata di Lebanon antara Israel dan Hizbullah, dengan melibatkan negara-negara Arab dan Teluk dalam dialog untuk mencari solusi yang lebih stabil. Momentum untuk mencapai gencatan senjata ini dikatakan lebih kuat dibandingkan beberapa pekan terakhir.
Sumber: voaindonesia.com
Editor: Saibansah