Hady Habib Jadi Orang Lebanon Pertama yang Menangi Turnamen Tunggal Grand Slam, Kalahkan Bu

Petenis Lebanon Hady Habib memukul bola melawan petenis China Bu Yunchaokete dalam pertandingan tunggal putra pada hari pertama turnamen Australia Terbuka di Melbourne, 12 Januari 2025. (Foto: Paul Crock/AFP)

J5NEWSROOM.COM, Pencapaian Hady Habib di “Australia Terbuka” akan terus berlanjut setelah petenis pertama yang mewakili Lebanon dalam turnamen tunggal Grand Slam di era “Australia Open” ini menjadi orang pertama yang memenangkan pertandingan, setelah mengalahkan Bu Yunchaokete dari China 7-6 (4), 6-4, 7-6 (6) pada hari Minggu (12/1). Habib menunjukkan performa luar biasa dalam pertandingan tersebut dan mengamankan tempat di babak kedua.

Petenis berusia 26 tahun ini sebelumnya harus melewati tiga pertandingan di babak kualifikasi untuk bisa mencapai babak utama yang diikuti oleh 128 pemain. Kemenangan ini menjadikannya salah satu dari 64 petenis yang lolos ke babak kedua, yang tentu saja menjadi pencapaian besar dalam kariernya.

Habib, meskipun berada di luar peringkat 200 besar dunia, telah membuktikan bahwa ia bisa bersaing di level tertinggi. Ia dilahirkan di Houston, Texas, namun memiliki darah Lebanon dari sang ayah. Meskipun ia telah menetap di Amerika Serikat, Habib tetap memilih untuk mewakili Lebanon dalam berbagai ajang internasional.

Selain itu, Habib juga kuliah di A&M University, Texas, yang menunjukkan dedikasinya tidak hanya di bidang olahraga, tetapi juga dalam pendidikan. Sebelumnya, ia juga mewakili Lebanon dalam Olimpiade Prancis tahun 2023, meskipun ia harus takluk di babak pertama dari juara Grand Slam empat kali, Carlos Alcaraz. Namun, perjalanan Habib di dunia tenis masih panjang, dan kemenangan di Australia Terbuka ini memberikan harapan baru untuk karier internasionalnya.

Sumber: voaindonesia.com
Editor: Saibansah