J5NEWSROOM.COM, Keputusan Presiden Prabowo Subianto menetapkan empat pulau sengketa antara Provinsi Aceh dan Sumatera Utara sebagai bagian dari wilayah administratif Aceh menuai apresiasi luas dari publik. Keputusan ini diambil dalam rapat di Istana yang melibatkan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Gubernur Aceh Muzakir Manaf, dan Gubernur Sumut Bobby Nasution pada Selasa, 17 Juni 2025.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa keputusan Presiden didasarkan pada data dan dokumen yang mendukung. Keempat pulau yang dimaksud, yakni Pulau Mangkir Kecil, Mangkir Besar, Panjang, dan Lipan, secara resmi dinyatakan berada dalam wilayah Provinsi Aceh.
“Berdasarkan dokumen dan data pendukung, Presiden memutuskan keempat pulau itu masuk ke wilayah Aceh,” ujar Prasetyo dalam konferensi pers.
Keputusan ini disambut antusias oleh warganet. Dalam unggahan video konferensi pers di akun Instagram RMOL, banyak netizen menunjukkan dukungan dan harapan kepada Presiden Prabowo agar terus bersikap tegas, bahkan ada yang meminta tindakan lebih lanjut terhadap para menteri yang dinilai menimbulkan polemik.
“menyala presiden kuuuu prabowo,” tulis akun cher._palembang25.
“PR Pak Prabowo ini banyak banget,” ujar akun anggraini_retnodinar.
Beberapa komentar menyentil Mendagri Tito Karnavian, yang sebelumnya disebut-sebut sebagai pihak yang menerbitkan keputusan kontroversial mengenai status administratif empat pulau itu.
“Tombol yg nunggu kabar si tito di pecat pa Prabowo,” tulis akun aldevi_bunda.
“sikat hajar copot Pak tuh Mentri bikin gaduh,” tambah akun cahndeso_id.
Nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi pun ikut terseret dalam diskusi publik, dikaitkan dengan kepentingan dinasti melalui Gubernur Sumut Bobby Nasution, yang merupakan menantunya. Sejumlah netizen menyindir apa yang mereka sebut sebagai “Geng Solo”.
“Alhamdulillah. Makasih pak presiden Prabowo… semoga genk Solo segera dilenyapkan oleh Allah SWT.. Aamiin,” tulis akun fifiluthfi5.
“Saya dukung penuh Pak Prabowo asal lepas dr bayang2 gank Solo…” tulis akun humblebee.
Ragam komentar tersebut memperlihatkan sentimen publik yang cukup kuat terhadap isu kedaulatan wilayah dan dinamika politik dalam pemerintahan saat ini, sekaligus menguatkan ekspektasi agar Presiden Prabowo mengambil langkah tegas dalam menyikapi persoalan internal kabinetnya.
Sumber: RMOL
Editor: Agung
