J5NEWSROOM.COM, Medan – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih empat penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI atas capaian kinerja tahun 2024.
Penghargaan tersebut diberikan dalam ajang RS Kemenkes Awards pada acara Refleksi Kegiatan 2024 dan Resolusi 2025 RS Kemenkes Indonesia yang diselenggarakan oleh Asosiasi RS Kemenkes Indonesia (ARSKI) di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (1/2/2025).
“Alhamdulillah, RS Adam Malik mendapatkan empat penghargaan. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh staf karena ini merupakan prestasi luar biasa. Ini adalah penghargaan tertinggi dari Kemenkes,” ujar Direktur Utama RSUP Haji Adam Malik, dr. Zainal Safri, MKed(PD), SpPD-KKV, SpJP(K), dalam keterangannya, Senin (3/2/2025).
Salah satu penghargaan yang diraih RS Adam Malik diberikan atas pencapaiannya dalam layanan transplantasi ginjal dalam program pengampuan uronefrologi. Rumah sakit ini berhasil melakukan transplantasi ginjal secara mandiri pada Mei 2024, setelah sebelumnya menjalani pendampingan sejak 2017. “Ada enam RS vertikal yang sudah mandiri tahun lalu. Terima kasih kepada tim atas prestasi kerja yang sangat baik,” kata dr. Zainal.
Selain itu, RS Adam Malik juga meraih penghargaan sebagai RS Kemenkes dengan peningkatan pendapatan lebih dari 20 persen secara year-on-year. “Artinya, pendapatan rumah sakit ini tumbuh lebih dari 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kita mencatatkan pertumbuhan 24 persen. Hanya lima dari 39 RS vertikal yang pertumbuhannya lebih dari 20 persen,” ujarnya.
Penghargaan lainnya diraih dalam kategori pelayanan rawat jalan. RS Adam Malik menempati peringkat kedua terbaik dalam waktu pelayanan rawat jalan untuk kategori rumah sakit dengan lebih dari 200 tempat tidur. Saat ini, layanan rawat jalan di rumah sakit tersebut dapat melayani pasien dalam waktu dua jam jika tidak ada pemeriksaan penunjang.
Penghargaan keempat diberikan untuk kategori RS Pendidikan Utama. RS Adam Malik menempati peringkat kedua terbaik sebagai rumah sakit pendidikan utama bagi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Dr. Zainal juga mengapresiasi keberhasilan RS Adam Malik dalam menciptakan berbagai inovasi yang diakui oleh Kemenkes. Lima inovasi telah mendapat pengakuan, di antaranya aplikasi e-kinerja untuk penilaian kinerja staf secara daring dan aplikasi check-in boarding yang mempermudah pasien dalam proses pendaftaran rawat jalan.
Pencapaian ini menjadi bukti komitmen RS Adam Malik dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan serta mendukung transformasi sistem kesehatan nasional.
Editor: Agung