LAPORAN: Alia Safira
J5NEWSROOM.COM, Batam – Pengusaha muda asal Aceh yang telah lebih dari satu dasawarsa berbisnis di Johor Malaysia, Azhari, memutuskan untuk ekspansi bisnis ke Batam. Pilihan bisnisnya jatuh pada sektor kuliner. Bisnisnya itu diberi nama khas kampung halamannya, “Jeumpa Kopi”.
Kedai kopi yang berlokasi di sebelah toko buku ‘Edukits’ Jodoh Batam itu diresmikan oleh Wakil Walikota Batam, H. Amsakar Achmad, Kamis (16/3/2023), seusai pembacaan doa dan dzikir bersama anak-anak yatim piatu.
“Bisnis kuliner di Batam adalah salah satu sektor yang cukup menjanjikan dan memberikan kontribusi bagi PAD Kota Batam, kita lihat kedai-kedai kopi di Batam penuh, apalagi setelah pandemi berlalu,” ujar Amsakar Achmad.
Ditambahkan Amsakar, pada tahun 2019 lalu, sebelum Corona mendera jumlah wisatawan asing yang datang ke Batam mencapai angka 2 juta orang. Sedangkan wisatawan domestik menembus angka hingga 4 juta orang. “Maka tak heran kalau kedai-kedai di Batam itu penuh,” tegasnya.
Kini setelah pandemi, kehadiran pengusaha muda asal Aceh yang membuka kedai kopi khas Aceh ini adalah pilihan tepat. Tinggal bagaimana mengatur kemasan dan tampilan kopi khas Aceh ini, sehingga berbeda dengan kedai kopi lain.
Sementara itu, kepada J5NEWSROOM.COM, owner kedai kopi “Jeumpa Kopi, Azhari mengatakan, bisnis kuliner di Batam ini adalah yang pertama. Karena di Johor dirinya bersama istri yang juga berasal dari Aceh, berbisnis kebutuhan sehari-hari masyarakat. “Ini bisnis kedai kopi pertama saya, di Johor saya bisnis kelontongan,” ujar Azhari.
Meski demikian, lanjut Azhari, dirinya merasa sangat bersyukur karena bisnis kopinya ternyata mendapat banyak dukungan dari berbagai kalangan, tidak hanya dari para tokoh dan masyarakat Aceh di Batam saja. Tapi juga dari berbagai kalangan.
Otomatis, dukungan ini membuat Azhari semakin optimis dengan bisnis kulinernya di Batam ini. Terutama, dukungan penuh dari Permasa (Persatuan Masyarakat Aceh) Kota Batam dan Permasa Provinsi Kepri.
“Sudah pasti kami ikut bangga karena ada warga Aceh yang membuka kedai kopi di pusat kawasan bisnis di Kota Batam ini, yaitu Nagoya,” ujar Ketua Permasa Kepri Tengku Nangro kepada J5NEWSROOM.COM, saat pembukaan “Jeumpa Kopi”.
Untuk itu, lanjutnya, sebagai Ketua Permasa Kepri dirinya berharap agar semua warga Aceh memberi dukungan atas kehadiran kedai kopi kebanggaan kita ini. “Kita bisa bersilaturrahmi di sini, saling bertukar kabar atau berbincang-bincang ringan di Jeumpa Kopi,” ujarnya mengakhiri sembari berharap agar kedai kopi ini dapat tumbuh dan berkembang.
Editor: Saibansah