J5NEWSROOM.COM, Jakarta – Pelatihan komunikasi internal bertajuk Customer Service Excellent for All Professional digelar oleh lembaga pelatihan Paramavida di Jakarta pada 21–22 Juni 2025. Diikuti oleh puluhan profesional, pelatihan ini menyoroti pentingnya komunikasi internal sebagai fondasi utama dalam menjaga kelancaran kerja tim dan kualitas layanan perusahaan di tengah tantangan komunikasi modern.

Direktur Program Paramavida, Nurul Winanda, menjelaskan bahwa komunikasi yang sehat harus menjadi prioritas setiap organisasi. Ia menyebut miskomunikasi yang berulang bisa menyebabkan kebingungan, resistensi, hingga konflik internal, terutama dalam struktur kerja hybrid dan tim multigenerasi.

“Perusahaan perlu membangun ulang sistem komunikasi yang lebih sehat dan adaptif,” ujar Nurul dalam keterangannya, Senin malam, 23 Juni 2025.

Melalui pendekatan empatik, terstruktur, dan solutif, pelatihan ini bertujuan membantu peserta mengelola dinamika komunikasi kerja sehari-hari. Salah satu isu utama yang dibahas adalah ketimpangan gaya komunikasi antar generasi. Gaya komunikasi Generasi X yang berhati-hati kerap berseberangan dengan gaya generasi muda yang lebih langsung dan terbuka.

Paramavida sendiri merupakan penyedia pelatihan soft skill yang berfokus pada kebutuhan nyata dunia kerja. Meski terbilang baru secara nama, tim pelatihnya telah memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun bekerja sama dengan berbagai sektor seperti finansial, IT, BUMN, hingga manufaktur, di berbagai wilayah Indonesia.

Menurut Nurul, minat terhadap pelatihan komunikasi meningkat karena semakin banyak organisasi yang menyadari bahwa komunikasi efektif adalah kunci kolaborasi tim dan keberlanjutan transformasi organisasi.

Editor: Agung