
J5NEWSROOM.COM, Kerusuhan terjadi di Mapolres Kepulauan Selayar setelah sebuah mobil dinas yang dikemudikan oleh seorang Kanit Laka terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor milik keluarga seorang oknum anggota TNI. Insiden berlangsung pada Sabtu malam, 23 Agustus 2025, dan memicu reaksi keras dari oknum TNI yang merasa kasus tidak ditindaklanjuti secara adil.
Humas Polres menegaskan bahwa kasus kecelakaan segera diproses dan bahkan dilakukan penahanan oleh pihak kepolisian, termasuk pemeriksaan disipliner melalui Propam. Namun, adanya miskomunikasi menyebabkan pihak TNI menduga bahwa penanganan kasus tidak berjalan sebagaimana mestinya, memicu kunjungan spontan ke Mapolres oleh sejumlah anggota TNI.
Ketegangan meningkat ketika tiga anggota TNI datang ke Mapolres. Salah satu dari mereka bahkan melepaskan tiga kali tembakan ke udara sebagai bentuk protes atas dugaan ketidakadilan. Meski tidak menimbulkan korban jiwa atau luka, insiden ini mengundang kekhawatiran karena menembus keamanan institusi polisi.
Dandim selanjutnya membenarkan kehadiran oknum TNI tersebut atas dasar solidaritas keluarga yang terkena dampak kecelakaan. Ia menegaskan bahwa penyelesaian kasus semestinya melalui jalur hukum, dan meminta agar kedua pihak—TNI dan Polri—mengedepankan prosedur dan komunikasi yang tepat agar insiden serupa tidak terulang.
Editor: Agung

